Ganjar Mampir ke Sentra UMKM Borobudur
Usaha Kecil Menengah (UKM) menjadi perhatian serius Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo. Selain gelontoran anggaran untuk membantu mereka, Ganjar juga telaten mendatangi dan memberikan semangat, seperti saat gowes ke Magelang, Sabtu, 19 September 2020. Ganjar mampir ke sejumlah UKM unggulan di kawasan Candi Borobudur.
Tak hanya menengok, Ganjar juga memborong produk UKM yang dihasilkan dan selalu ngevlog di setiap lokasi, untuk mempromosikan produk UMKM melalui sejumlah akun media sosialnya. Ganjar tak pernah lelah memompa semangat mereka agar tetap bertahan, meskipun dalam kondisi sulit.
“Penting untuk kita mendorong, memfasilitasi dan melihat para pelaku UKM agar mereka tetap bertahan. Meskipun belum bisa pulih, tapi setidaknya saya akan terus kasih semangat mereka semuanya, agar memiliki mental baja menghadapi pandemi dalam berbisnis," kata Ganjar.
Dari kunjungannya ke sejumlah UKM itu, Ganjar mengatakan bahwa ekonomi mereka perlahan mulai bangkit. Banyak diantara pelaku UKM yang mengoptimalkan media sosial dalam pemasaran dan berdampak cukup signifikan.
"Kondisi UKM kita mulai terasa bangkit, tapi kalau kembali seperti dulu, belum. Maka Ayo kita bergerak, mereka yang mampu saya harap membantu industri kecil ini dengan cara membeli produknya, membantu memasarkan dan lainnya. Mari kita bantu mereka agar tetap survive,” terangnya.
Secara khusus, Ganjar juga mengajak seluruh aparatur sipil negara (ASN) untuk peduli pada nasib pelaku UKM di Jawa Tengah. Mereka diminta membangun solidaritas dan mengamalkan Pancasila.
"Yang PNS bantu beli dong. Kita kan dapat rejeki tiap bulan, anggap saja kita membantu yang lain dengan cara membangun solidaritas. Mungkin banyak orang yang hafal Pancasila, tapi mengamalkan kemanusiaan yang adil dan beradab kan tidak mudah. Maka kita tunjukkan saat ini," pungkasnya.
Sementara itu, salah satu pelaku UKM yang dikunjungi Ganjar, Mega, sangat senang dan bangga mendapat dukungan langsung dari Ganjar. Ia mengatakan, pandemi memang membuat omset bisnis olahan makanan yang ia tekuni merosot tajam.
"Senang sekali, jadi tambah semangat. Saat ini memang mulai agak membaik, tapi belum pulih seperti sebelumnya. Harapannya, semoga pandemi segera berakhir," kata pemilik UKM Makanan Berkah Abadi.
Hal senada disampaikan Hartini, pelaku UKM Getuk Marem Magelang. Kepada Ganjar, Hartini mengatakan pandemi membuat usahanya sempat tidak beroperasi selama tiga bulan.
"Sekarang sudah membaik, mulai produksi lagi. Senang sekali dapat semangat dari pak Ganjar, membuat semakin optimis," ucapnya.
Advertisement