Ganjar Berangkatkan Relawan Penanganan Bencana Gempa Sulbar
Sejumlah 15 relawan diberangkatkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo ke Sulawesi Barat untuk membantu penanganan bencana gempa bumi yang melanda provinsi itu.
"Spirit kita adalah gotong royong untuk membangun rasa kemanusiaan. Dengan banyaknya bencana yang terjadi, maka kita mesti bertindak untuk melakukan sesuatu. Agar saudara kita di semua lokasi bencana dapat kita ringankan," pesan Ganjar saat pelepasan relawan di halaman kantornya Rabu, 20 Januari 2021.
Relawan yang berasal dari BPBD kabupaten/kota, Tagana, PMI, Dinsos dan instansi terkait itu diminta Ganjar untuk segera melapor ke Pemda Sulbar untuk siap diperbantukan dimanapun lokasinya.
"Saya minta langsung lapor Pemda setempat setelah datang, dari sana terserah, mau disebar kemana siap semuanya. SOP mereka sudah paham, pengalaman juga sudah banyak karena pernah berkeliling ke banyak tempat. Saya pesan jaga kesehatan dan jaga nama baik Jawa Tengah," katanya.
Selain relawan, Ganjar juga memberikan bantuan berupa uang tunai Rp500 juta dan bantuan dalam bentuk logistik senilai Rp269 juta. Beberapa kebutuhan juga sudah dibawakan, yakni makanan, tenda, tikar dan kebutuhan logistik kebencanaan lainnya.
"Sekarang yang ada kita kirim dulu, yang penting berangkat dulu ke sana agar bisa segera membantu teman-teman di Sulbar. Kalau nanti ada order selanjutnya, kita siap bantu," ucapnya.
Sementara itu, Plt Kepala BPBD Jateng, Safrudin menerangkan relawan itu akan ditugaskan sesuai kemampuan yang dimiliki selama seminggu.
"Tugasnya beda-beda sesuai kemampuan, karena yang kami kirim ini memiliki banyak keahlian. Ada yang relawan kesehatan, relawan psikososial, dapur umum dan lainnya," katanya.
Salah satu relawan, Kholid Zakaria mengaku sangat bangga menjadi relawan Jateng yang dikirim untuk membantu bencana di Sulbar. Menurutnya, ini adalah bagian dari ibadah untk membantu dalam bidang kemanusiaan.
"Senang sekali bisa ikut membantu, karena kami melihat di sana memang masih membutuhkan dukungan, baik bantuan logistik maupun relawan. Kami siap memberikan yang terbaik nantinya," ujar Kholid.