Gangguan Hormon PCOS, Ini Penanganan-Pengobatan Menurut Dokter
Sindrom polikistik ovarium atau polycystic ovarian syndrome (PCOS) dapat menyebabkan gangguan menstruasi hingga masalah kesuburan pada seorang wanita.
Hal ini disebabkan hormon androgen yang berlebih pada penderita PCOS dapat mengakibatkan ovarium atau indung telur memproduksi banyak kantong-kantong berisi cairan. Akibatnya, sel telur tidak berkembang sempurna dan gagal dilepaskan secara teratur.
Dokter spesialis kandungan Prof. Dr. dr. Budi Santoso, Sp.OG(K) mengatakan, pengobatan PCOS bergantung pada keluhan yang muncul.
"Karena keluhan wanita yang sudah menikah dan belum berbeda. Biasanya kalau sudah menikah keluhannya sulit hamil, kalau masih single keluhannya mensnya tidak lancar," ujar Prof. Bus.
Pria yang akrab disapa Prof. Bus ini menjelaskan, awalnya dokter akan menyarankan untuk menyeimbangkan hormonnya terlebih dahulu. PCOS ini merupakan kondisi tidak seimbangnya hormon.
Untuk menyeimbangkan hormon, biasanya dokter akan menyarankan melakukan pola hidup sehat. Kalau penderita PCOS kelebihan berat badan, maka akan disarankan untuk menurunkan berat badan minimal 10 persen dari berat badannya.
"50 sampai 60 persen orang PCOS adalah obesitas. Jadi turunkan berat badan, kalau orangnya 80 kg jadikan 70 kg. Biasaya mens akan teratur dan akan cepat hamil. Kalau terjadi kegagalan karena orangnya tidak patuh diet, biasanya akan diberikan obat untuk meningkatkan sensitivitas insulin," jelasnya.
Prof. Bus menjelaskan, pemberian obat untuk meningkatkan sensitivitas insulin ini karena orang yang kelebihan berat badan tidak peka terhadap insulin. Akibatnya tubuh memproduksi insulin terlalu banyak. Insulin inilah yang merangsang wanita memproduksi hormon androgen.
Ia menambahkan, bila sudah dilakukan pengobatan dan penyeimbangkan hormon tapi masih ada indikasi lain. Biasanya dokter baru akan menyarankan bayi tabung bagi penderita PCOS.
"Setelah dilakukan pengobatan panjang akhirnya belum juga hamil, itu baru bayi tabung. Jadi bayi tabung untuk PCOS itu bukan pilihan awal, bukan pilihan kedua, tapi pilihan ketiga. Bisa menjadi pilihan pertama kalau ada indikasi lainnya," paparnya.
"Utamannya pengobatan PCOS adalah menyeimbangkan hormonnya terlebih dahulu," imbuhnya.