Gandeng RLI, Aice Dukung Budaya Literasi Siswa SD di Banyuwangi
Aice Group bersama Rumah Literasi Indonesia (RLI) dan relawan profesional berupaya memperbaiki budaya literasi siswa Sekolah Dasar (SD) lewat program #15HariAiceBerbagiSehat.
Brand Manager dan Juru Bicara Perusahaan Aice Group Sylvana Zhong menjelaskan, pendidikan anak tidaklah bisa hanya digantungkan pada kinerja sekolah formal.
Menurutnya, orang tua dan masyarakat menjadi bagian penting dalam membangun fondasi nilai dasar kehidupan bagi anak.
"Program ini merupakan program berbagi yang dijalankan setiap bulannya oleh Aice sejak 2021 lalu. Pada Mei 2022 kali ini, program ini digelar bertepatan dengan momentum Hari Kebangkitan Nasional dimana kami mendorong para pemuda untuk terlibat sebagai relawan literasi," jelas Sylvana.
Sementara, Tunggul Harwanto selaku Pimpinan RLI, sebuah yayasan yang berada di ujung timur Pulau Jawa ini menjelaskan bahwa organisasinya bersama dengan Aice Group menjadikan Hari Kebangkitan Nasional tahun ini sebagai momen kegiatan relawan dan profesional untuk berkontribusi dalam pendidikan di Indonesia.
Lewat programnya, relawan dari berbagai latar belakang memanfaatkan libur dan cutinya selama tiga hari secara serentak dengan mengunjungi dan mengajar berbagai Sekolah Dasar di wilayah Banyuwangi.
Di giliran bulan ini, RLI melaksanakan rangkaian acara bertajuk Inspirasi Sekolah Literasi (ISL) Kampung Bongkoran sejak Jumat, 20 Mei 2022 lalu hingga dua hari setelahnya.
“Kami mengajar di berbagai sekolah yang ada di kota maupun di kampung. Interaksi antara para profesional berbagai bidang dengan siswa dan guru SD diniatkan untuk membangun gagasan kemajuan bagi anak-anak kita,” jelas Tunggul.
Selain itu, RLI juga meyakini program yang berkesinambungan bukan hanya akan memberikan pengalaman dan gambaran bagi masyarakat secara langsung terhadap kondisi pendidikan publik di Banyuwangi, tapi juga membangkitkan empati dan apresiasi terhadap guru yang ada di pelosok.
Bonus lainnya, keberhasilan program secara otomatis akan membangun pula jejaring antar sekolah dalam kerja sama dalam menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di lapangan.
Dalam aktivitas ISL kali ini mereka melibatkan sekitar 300 siswa SD, orang tua dan relawan dari berbagai bidang. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN 04 Kampung Bongkoran, Kecamatan Wongsorejo, Banyuwangi.
Kegiatan selama tiga hari tersebut akan meliputi berbagai aktivitas belajar siswa di dalam dan luar ruang. Tak kurang dari 32 relawan dari kalangan profesional berbagai bidang akan memberikan gambaran kepada siswa SD tentang berbagai profesi yang dapat dijadikan pilihan cita-cita di masa depan.
Selain itu, lewat kegiatan Kelas dan Panggung Literasi, para siswa akan diberikan kesempatan untuk berpendapat, sharing, dan berdiskusi dengan para profesional. Sesi tersebut ditujukan untuk memotivasi siswa agar lebih percaya diri dan mau belajar dengan keras untuk mencapai cita-citanya.
Di hari terakhir, ratusan peserta dijadwalkan untuk melakukan penanaman berbagai jenis pohon sebagai upaya pelestarian lingkungan di area Kampung Bongkoran, dan dilanjutkan dengan berbagi es krim Aice yang akan menebar kebahagiaan bagi para siswa setelah mengikuti seluruh rangkaian acara.
Advertisement