Gandeng AAL, Eri Cahyadi akan Gelar Diklat Kebangsaan untuk Kepala PD Terpilih
Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya akan menggelar pendidikan dan pelatihan (diklat) kebangsaan bagi seluruh Kepala Perangkat Daerah (PD) usai proses lelang jabatan selesai.
Walikota Surabaya, Eri Cahyadi mengungkapkan, sebelumnya pihaknya telah menggelar kegiatan serupa pada tahun 2023 lalu. Namun, pada tahun 2024, kegiatan ini terhenti karena gelaran Pemilihan Umum (Pemilu) serentak.
"Kami akan melanjutkan diklat ini setelah lelang jabatan selesai. Prosesnya dimulai pada awal Februari 2025 dengan berbagai tahapan, termasuk pelantikan pejabat baru," jelasnya, Rabu 15 Januari 2025.
Eri Cahyadi menuturkan, proses lelang jabatan bagi setiap Aparatur Sipil Negara (ASN) akan dimulai pada Februari 2025. Dalam tahap ini, kepala dinas, kepala seksi (Kasi) kecamatan hingga staf, telah diminta untuk membuat proposal visi misi sebagai bagian dari program kinerja.
"Jika seorang Kasi kecamatan ingin menjadi Kepala Bidang (Kabid), mereka wajib menyusun dua proposal, pertama sebagai Kasi, dan kedua sebagai calon Kabid. Jika tidak terpilih, mereka tetap kembali ke jabatan sebelumnya. Namun, jika ada staf dengan proposal lebih baik, posisinya bisa digantikan," paparnya.
Setelah tahapan lelang jabatan selesai sepenuhnya, Pemkot Surabaya akan menggelar diklat kebangsaan secara bergantian. Eri Cahyadi menerangkan, para peserta diklat diwajibkan untuk menjalani pelatihan mandiri, termasuk memasak dan mencuci tanpa bantuan pihak lain.
"Kita masih berdiskusi dengan Akademi Angkatan Laut (AAL). Jadi saya mintanya seperti dulu (2023), kita pernah melakukan ini (Diklat Kepala PD)," tambah mantan Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman, Cipta Karya dan Tata Ruang Kota Surabaya ini.
Untuk itu, Eri Cahyadi juga memastikan bahwa pelantikan pejabat baru hasil lelang jabatan akan dilakukan sekitar pertengahan Februari 2025. Setelah acara pelantikan, diklat kebangsaan pun segera digelar untuk memastikan para pejabat memiliki pemahaman dan semangat nasionalisme yang kuat.
"Jadi pelaksanaannya nanti menunggu setelah pelantikan Kepala PD yang baru. Rencana pelantikan pertengahan Februari 2025," pungkas mantan Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Kota Surabaya ini.
Berita Personal
Advertisement