Galaxy Fold, Ponseli Samsung Baru Seharga 2 Motor Honda
Ada kabar baru dari Samsung. Saat ini, perusahan elektronik dari Korea Selatan itu sedang memproduksi produk telepon seluler layar lipat (Lali) baru. Galaxy Fold, namanya. Nah, menariknya Galaxy Fold baru ini lebih murah dan lebih baik dengan Galaxy Fold yang belum lama beredar di pasar Indonesia.
Ross Young dari Display Supplay Chain Consultan membocorkan detil tentang ponsel baru yang akan diluncurkan bersama dengan seri Galaxy Note baru Agustus mendatang. Bahkan, ia membocorkan juga harga seluler yang dipasarkan September 2020 ini.
Dikutip dari GSM Arena, Galaxy Fold baru ini sudah dipatok dengan harga USD 1.780 dan USD 1.880 atau setara dengan Rp 28,480 juta dan Rp 30,080 juta dengan kurs Rp 16.000. Galaxy Fold sebelumnya di Indonesia dijual dengan bandrol Rp Rp 33,888 juta. Sedangkan harga aslinya USD 1.980.
Meski lebih murah dari Galaxy Fold pertama, harga handphone layar lipat baru ini setara dengan harga 2 sepeda motor Honda Revo Fit di Indonesia. Sedangkan Galaxy Fold pertama yang sudah beredar sekarang setara harga Honda ADV 150. Pilih HP atau motor?
Diperkirakan Galaxy Fold baru menggunakan layar utama berukuran 7,59". Sebelumnya hanya 7,3". Seperti Galaxy Z Flip, layarnya akan ditutupi dengan Ultra Thin Glass.
Berbeda dengan layar lipat sebelumnya, Galaxy Fold baru akan mendukung stylus S Pen. Sedangkan kecepatannya diduga 120Hz. Dalam tweet Young sebelumnya, layar lipat baru ini menggunakan panel 6,23 ”(naik dari 4,6”) dengan resolusi 819 x 2,267px, refresh rate 60Hz dan lubang punch untuk kamera selfie.
Kamera utama ada di bagian belakang dengan sensor 64MP yang digabung dengan dengan modul 12MP dan 16MP. Ini terdengar seperti versi triple cam yang sedikit dirubah yang ada di Galaxy S20 dan S20 +. Yang pasti, Samsung Galaxy Fold 2 juga akan mendukung konektivitas 5G.
Ponsel lipat Galaxy Fold sebelumnya diluncurkan di Indonesia awal Desember tahun lalu. Saat diluncurkan dibandrol dengan harga Rp 30.888.000. Layar ponsel lipat ini bisa ndibuika tutup sebanyak 200.000 kali atau setara dengan waktu 5 tahun.
Advertisement