Gaji Baru Virgil van Dijk Tembus Rp 3,4 Miliar Per Pekan
Virgil van Dijk akan menandatangani kontrak baru dengan Liverpool. Seperti dikutip dari The Mirror, bek tengah asal Belanda itu akan meneken kontrak dengan durasi enam tahun ke depan.
Dengan kontrak terbaru yang akan ia tanda tangani, ikatan Van Dijk yang sebelumnya hanya sampai 2023 akan berakhir pada musim panas 2025. Pembaruan kontrak ini diberikan Liverpool sebagai apresiasi terhadap apiknya kinerja sang pemain selama semusim lalu.
Pemain yang baru saja terpilih sebagai pemain terbaik Eropa ini diklaim akan mendapatkan kenaikan gaji yang siginifikan. Seperti dilaporkan Onefootball, jika sebelumnya dia hanya mendapatkan gaji sebesar 125.000 poundsterling per pekan, dalam kontrak barunya, pemain jangkung ini akan menerima gaji 200.000 per pekan atau Rp 3,4 miliar per pekan.
The Mirror mengklaim, kenaikan gaji Van Dijk ini konon dipengaruhi oleh kesepakatan Harry Maguire dengan Manchester United sebesar 80 juta poundsterling yang menjadikannya sebagai bek tengah termahal di dunia.
Jika kontrak bek Belanda berusia 28 tahun itu sebelumnya berisi sejumlah bonus dan pembayaran berdasarkan insentif, untuk kontrak barunya kali ini penekanannya pada gaji pokoknya yang meningkat secara signifikan.
Van Dijk saat ini sedang bertugas membela negaranya di Kualifikasi Piala Eropa 2020. Dia bermain selama 90 menit penuh saat Belanda menang 4-2 pada laga tandang di Jerman, Jumat 6 September 2019 waktu setempat.
Rencananya, kontrak anyar Van Dijk dapat diumumkan secara resmi ketika ia kembali ke klubnya minggu depan.
Performa Van Dijk dalam semusim terakhir memang sangat baik. Meski gagal meraih juara Premier League musim lalu, konsistensi penampilan Van Dijk sebagai bek tengah berhasil mengantarkan The Reds menjadi kampiun Liga Champions 2018-2019.
Di bawah komando Van Dijk pula, Liverpool sampai saat ini tampil solid di liga domestik. The Reds menempati posisi puncak klasemen koleksi 12 poin. Pertahanan Liverpool saat ini juga menjadi salah satu yang terbaik di Premier League 2019-2020.
Gawang Liverpool hanya kebobolan tiga gol dari empat pertandingan yang telah mereka jalani. Tim besutan Jurgen Klopp memiliki rekor kebobolan yang sama dengan Manchester City dan Leicester City yang bertengger di urutan kedua dan ketiga di klasemen sementara.