Gagal Naik Podium di Mugello, Ini Penjelasan Marc Marquez
Kemenangan yang diharapkan Marc Marquez tidak terjadi. Rider Spanyol itu justru kehilangan podium untuk pertama kalinya dalam empat putaran terakhir. Kali ini dirinya gagal naik podium di Mugello, Minggu, 2 Juni 2024.
Pembalap Gresini Ducati itu menempati posisi keempat hampir sepanjang balapan, sempat merangsek ke urutan ketiga pada lap ke-18 dari 23 setelah menyalip Enea Bastianini.
Juara dunia delapan kali itu kemudian mengincar pemimpin klasemen, Jorge Martin, namun di luar dugaan Bastianini melewati mereka berdua dengan kecepatannya di lap terakhir untuk membuat Ducati Lenovo finis satu-dua, dengan Bastianini di belakang Francesco Bagnaia.
“Hari ini kami punya kecepatan, kami punya kecepatan,” kata Marquez kepada MotoGP.com via Crash.net.
“Saya ada di sana, selalu berjuang dan dekat dengan pemain utama, Pecco, Martin dan Bastianini. Namun hampir sepanjang balapan saya terjebak di belakang Bastianini,” ujar
Marquez menyatakan, bahwa dirinya mencoba banyak hal berbeda (untuk melewati Bastianini. Ia mencoba membuka celah dan mencoba mengendalikan tekanan ban depan. Tapi berulang kali upayanya gagal. Ia baru berhasil mengambil alih posisi ketiga saat balapan tersisa lima lap lagi, Marquez berhasil mengambilnya di tikungan pertama.
“Dari titik itu saya berkata 'Oke, sekarang saatnya menangkap Martin'. Dan kami menangkapnya. Tapi Bastianini di dua lap terakhir sungguh luar biasa! Dia sangat cepat!”
Runner-up pada balapan Sprint di Mugello 2024 itu kemudian meninggalkan kepulan asap ban di tikungan terakhir, yang disebabkan oleh gesekan perangkat ride-height miliknya.
“Itu tidak memengaruhi saya,” jelas Marquez. “Mungkin itu sedikit mempengaruhi ban, tapi kami tahu apa yang terjadi dengan benjolan itu, juga pada titik itu kami sedikit menekan shock belakang.”
“Memang benar bahwa dengan motor '23 kita memiliki lebih sedikit ruang antara ban dan jok. Dan kemudian kami selalu berusaha untuk berada pada batas (dengan seberapa rendah dirinya menurunkan perangkat ketinggian pengendaraan), karena Anda akan memiliki kecepatan yang lebih baik.”
Marquez menyatakan bahwa kepulan asap bukanlah masalah berarti. Semua terkendali, dan kru Gresini Ducati akan memperbaiki persoalan tersebut.
Marquez kini tetap berada di urutan ketiga dala klasemen kejuaraan dunia, tertinggal 35 poin dari pemuncak klasemen, Martin. Sementara Bagnaia kini mengikis jarak menjadi 18 poin dari sang pemimpin klasemen.
Fabio di Giannantonio menjadi pembalap GP23 terbaik berikutnya setelah Marquez pada hari Minggu, tertinggal delapan detik di posisi ketujuh.
Marquez akan bergabung dengan rivalnya untuk menjalani tes resmi di Mugello pada hari Senin, 3 Juni 2024.
Advertisement