Gagal Menangi Sprint Race, Martin: Yang Penting di Depan Bagnaia

Jorge Martin mengatakan, finis di depan Francesco Bagnaia dalam sprint race MotoGP Malaysia lebih penting daripada mengalahkan Alex Marquez untuk meraih kemenangan.

Martin terlibat dalam pertarungan awal balapan dengan Marquez saat pasangan tersebut saling bertukar posisi kedua pada empat kesempatan.

Marquez kemudian berhasil keluar dari pertarungan dengan Martin, kemudian pembalap Spanyol itu menyerang Bagnaia untuk memimpin balapan di lap keenam.

Martin kemudian mengikuti Marquez di lima tikungan berikutnya, namun jarak sudah terlalu lebar karena Marquez membuat margin setengah detik antara dirinya dan pebalap Pramac itu.

Martin memang punya keinginan kuat untuk memenangkan balapan setelah menyalip Marquez di awal, sebelum memilih untuk lebih hati-hati guna menghindari sesuatu yang tak diinginkan.

“Ketika saya menyalip Alex, saya pikir saya akan memenangkannya karena saya merasa lebih kuat dari Pecco pada saat itu, karena di awal balapan saya kesulitan,” ujar Martin mengatakan kepada MotoGP.com. 

“Tetapi ketika saya melihat Alex (bersikap) agresif dan berusaha berada di depan dengan kecepatan yang baik, saya hanya mencoba bertahan di posisi kedua. Kami mencapai tujuan kami hari ini dan kami akan mencobanya lagi besok (di balapan penuh.”

Meskipun kali ia gagal meraih kemenangan sprint kedelapan, yang terpenting ia bisa finis di depan Bagnaia dalam balapan ketiga berturut-turut. Dengan begitu, Martin semakin dekat, hanya terpaut 11 poin dari Bagnaia yang masih memimpin klasemen. 

Martin sendiri beranggapan, pertarungannya saat ini bukan dengan Alex Marquez, melainkan dengan Bagnaia. Sehingga tak perlu mengambil risiko besar untuk bertarung dengan Marquez guna memenangi sprint race kali ini.

“Ya! Ini bukan pertarungan saya, tapi jika saya punya kesempatan untuk melawan, saya akan melakukannya dan di akhir balapan saya mencoba untuk pulih sedikit tapi saya tidak menggebu-gebu dengan hal itu.” 

“Saya tidak ingin melakukan kesalahan. Saya pikir kami melakukan pekerjaan dengan baik dan dia (Alex Marquez) akan berusaha menjadi agresif besok.”