Foto Cara Duduk Gibran Saat Menerima AHY Jadi Viral

Jakarta: Namanya saja orang terkenal. Apalagi anak seorang presiden. Segala apa yang dilakukan, serta polah tingkah yang bagaimanapun mudah jadi bahan perbincangan.

Demikian pula yang dialami Gibran Rakabuming, putra sulung Presiden Jokowi. Saat mendampingi ayahnya menerima putra mantan Presiden SBY, Agus Harimurti Yudhoyono yang datang ke Istana Negara hari kamis (10/8) siang untuk menyampaikan undangan pada Presiden Jokowi  untuk hadir pada acara peresmian Yudhoyono Institute, cara duduk Gibran mengundang lensa kamera untuk mengabadikannya.

Memang, cara duduk Gibran berbeda dengan AHY. AHY duduk dengan menyatukan kedua telapak tangannya karena sedang berdialog dengan Jokowi. Sedangkan Gibran,  kedua tangannya menekuk dan  telapak tangan berada di paha. Kesannya sombong memang.

Begitulah kesan orang banyak. Dan ketika hasil foto itu dengan sekali pencet saja segera menyebar, jadilah viral yang mengundang bermacam komentar. Dari komentar yang mengecam, sampai komentar yang memaklumi  karena Gibran pada dasarnya masih muda. Ada pula komentar, cara duduk Gibran mirip raja-raja dalam pentas ketoprak ketika duduk di singasananya.

Usai pertemuan, Gibran dan Agus pun menggelar jumpa pers.  Saat itu AHY terlihat berpenampilan resmi mengenakan batik dan menggunakan celana bahan.

Sedangkan Gibran terlihat kontras, ia hanya mengenakan hoodie dan bercelana jeans. Perhatikan bahasa tubuhnya saat bertemu dengan AHY, terlihat santai. "Tadi ini santai loh, saya pakai baju begini," ujarnya.

Gibran merupakan salah satu tamu undangan dalam peluncuran The Yudhoyono Institute di XXI Ballroom Djakarta Theater, Jakarta Pusat. Selain Gibran, AHY mengundang putra-putri Presiden RI, seperti Guruh Soekarnoputra, Tommy Soeharto, dan Yenny Wahid.

Di Medsos, tersebar pula foto saat AHY menemui putra KH Abdurahman Wachid, Yenny  serta foto ketika AHY menemui Guruh Sukarnoputra, putra Bung Karno. Foto-foto ada yang iseng membandingkan dengan foto ketika AHY bersama Gibran.

Namanya juga iseng. (nis/frd)