Firli Kian Terpuruk
Oleh: Djono W. Oesman
Ketua KPK, Firli Bahuri belum tersangka di dugaan pemerasan pimpinan KPK terhadap tersangka korupsi Syahrul Yasin Limpo. Anehnya, setelah dimintai keterangan di Bareskrim Polri, Kamis 16 November 2023, Firli langsung ngibrit masuk mobil. Dalam mobil ia meringkuk, menutupi wajah dengan tas.
—-----------
Foto Firli meringkuk dalam mobil itu disebar ke medsos oleh warganet. Mereka mendapatkan foto itu dari pemuatan di media massa. Jadinya viral. Aneka komen bertaburan. Bernada olok-olok ke Firli.
Kejadian itu langka. Firli selaku Ketua KPK biasa menggelar konferensi pers, setiap ada gelar perkara korupsi di Gedung Merah Putih KPK Jakarta. Firli pensiunan polisi, pangkat terakhir jenderal bintang tiga. Posturnya tinggi tegap. Suaranya lantang. Juga ramah pada wartawan.
Maka, kejadian Firli ngibrit menghindari wartawan, usai dimintai keterangan di Bareskrim Polri, kejadian aneh. Apalagi, setelah masuk mobil ia duduk selonjor. Sehingga kepalanya tidak tampak dari kaca jendela mobil yang tertutup. Ditambah lagi, wajahnya ditutupi tas hitam.
Lalu, mobil Hyundai hitam berpelat nomor B 1917 TJQ yang ditumpangi Firli bersama ajudan itu langsung berangkat, tancap gas. Itu gaya orang bersalah.
Kuasa hukum Firli Bahuri, Ian Iskandar saat ditanya wartawan terkait sikap Firli itu di depan Bareskrim Polri, Kamis 16 November 2023, tidak menjawab langsung. Ia menjawab tidak langsung, begini:
Ian Iskandar: “Ya… normal. Dimintai keterangan mulai jam 10 sampai jam 1 siang. Tiga jam lah ya. Normal. “
Mungkin maksudnya, normal capek setelah diperiksa tiga jam. Maka, Firli ingin segera menghindari wartawan, dan langsung pergi.
Ian: “Pak Firli masih berstatus saksi. Terkait apa saja yang ditanyakan, tanya saja ke penyidik, materinya.”
Di kasus ini Firli diselidiki polisi sangat pelan. Polisi bertindak sangat hati-hati. Sehingga prosesnya lama. Perkaranya dari penyelidikan sudah naik jadi penyidikan. Tinggal menunggu pengumuman tersangka. Masyarakat tidak sabar. Ingin segera tahu, benarkah Firli memeras Syahrul? Kalau benar, pasti heboh.
Dengan proses lamban itu, Firli jadi seolah dipreteli (pamornya) satu per satu. Pertama, tersebarnya foto Firli duduk berdua dengan Syahrul di GOR Badminton Jakarta. Firli istirahat main badminton, masih mengenakan kaos olahraga dan celana pendek. Syahrul mengenakan kemeja, celana jeans.
Foto itu diakui Firli benar. Bukan foto rekayasa. Foto itu diambil pada 2 Maret 2022. Saat itu main badminton didatangi Syahrul. Mereka ngobrol sebentar. Kata Firli, itu di depan banyak orang, di pinggir lapangan badminton. Dan, Syahrul belum diduga korupsi. Penyidikan dugaan korupsi di Kementan, ketika Syahrul masih Menteri Pertanian, dimulai Januari 2023.
Firli waktu itu masih bicara dengan lantang: “Ini the corruptor strike back.” akhirnya Syahrul tersangka korupsi, dan ditahan diperiksa KPK hingga kini.
Ke dua, rumah Firli diperiksa. Di Jalan Kertanegara nomor 46, Jakarta Selatan dan di Bekasi digeledah polisi, bersamaan, Kamis, 26 Oktober 2023 siang. Saat itu Firli dan pengacaranya ada di rumah Bekasi. Kata pengacara: “Tidak ada barang disita. Polisi juga tidak bicara.”
Ke tiga, polisi menyita Laporan Harta Kekayaan Pejabat Negara (LHKPN) milik Ketua KPK Firli Bahuri, saat Firli dimintai keterangan di Bareskrim Polri, Kamis 16 November 2023.
Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Kombes Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan di Gedung Bareskrim Mabes Polri, Kamis 16 November 2023 mengatakan:
"Penyidik menyita dokumen ataupun surat ikhtisar lengkap LHKPN atas nama saudara FB selaku Ketua KPK RI dalam periode 2019, 2020 2021 hingga 2022."
Dilanjut: "Penyitaan beberapa surat maupun dokumen itu ada kaitannya dengan dugaan tindak pidana korupsi yang saat ini sedang dilakukan penyidikan oleh tim penyidik gabungan (Polda Metro Jaya dan Mabes Polri).”
Tiga hal di atas membuat Firli tidak lagi tegap menghadapi wartawan. Sehingga ia bersikap meringkuk di dalam mobil.
Firli sudah sekali dimintai keterangan di Polda Metro Jaya soal dugaan pemerasan itu. Lantas dipanggil lagi, akan dimintai keterangan lagi di perkara yang sama. Tapi, Firli mangkir. Sampai empat kali Firli dari mangkir panggilan polisi, dengan aneka sebab. Sampai akhirnya ia dimintai keterangan lagi, Kamis 16 November 2023.
Penyidikan kasus terus berproses, meski lamban. Di bulan lalu penyidik melakukan Pulbaket (Pengumpulan bahan dan keterangan). Sampai Kamis (16/11) setelah Firli dimintai keterangan, penyidikan sudah berkembang.
Kombes Ade Safri: "Dari hasil pemeriksaan pada hari ini (Kamis, 16 November 2023), penyidik gabungan akan melakukan konsolidasi, melakukan anev.”
Anev adalah kependekan Analisis dan Evaluasi. Sudah meningkat dibanding Pulbaket.
Dilanjut: "Penyidik melakukan anev untuk menentukan langkah tindak lanjut penyidikan selanjutnya.”
Dari proses di atas, gestur Firli sudah berubah. Jika semula, saat mengatakan “the corruptor strike back|, ia masih gagah. Kini ia tampak meringkuk di jok mobil. Foto itu viral di medsos. Dikomentari warganet beragam. Umumnya bernada mengejek.
Salah satunya, akun Mazini lewat Twitter @mazzini_gsp pada Kamis, 16 November 2023 ditulis begini:
"Pose beliau kayak orang yang kena razia penyakit masyarakat, pas mau dibawa oleh Pol PP ke Dinsos untuk didata identitas.”
Unggahan itu langsung ramai dikomentari warganet. Pro dan kontra.
Unggahan Mazini itu meski mengolok Firli, tapi juga menghormati. Menyebut Firli dengan beliau. Beliau kayak orang kena razia Satpol PP.
(*) Penulis adalah wartawan senior.