Gary Iskak Sebut Film Mangga Muda Cerita Soal Nazar
"Ya Allah saya bernazar jika istri saya hamil, saya akan menuruti apa pun permintaanya, termasuk tidak kawin lagi"
Kalimat di atas merupakan nazar yang diucapkan Tora Sudiro sebagai Agil dalam film 'Mangga Muda'. Nazar ini pula yang mengawali perjalanan Agil untuk memenuhi keinginan Luli (Alexandra Gottardo) yang sedang hamil.
Film drama komedi arahan sutradara Girry Pratama ini bercerita tentang kehidupan seorang supir taxi, yang berusaha memenuhi keinginan istrinya yang sedang hamil.
Ditemui saat konferensi pers di Surabaya, salah satu pemain sekaligus produser film ini, Gary Iskak mengatakan, film mangga muda ini sudah melewati proses selama lima tahun, sebelum dirilis pada 23 Januari 2020.
"Ngobrol-ngobrol di film ini sendiri lumayan lama dari 5 tahun yang lalu, akhirnya bisa dilaksanakan di tahun 2019 ini dan dirilis sendiri," kara Garry ditemui Senin, 27 Januari 2020.
Gary mengungkapkan, tantangan dari film ini ialah mengubah naskah dari lima tahun lalu menjadi naskah yang lebih relevan dengan saat ini.
"Jadi kami harus bikin lagi untuk coba menyesuaikan di tahun sekarang agar ceritanya juga lebih diterima," ungkapnya.
Gerry menyampaikan, nilai yang ingin disampaikan dalam film ini adalah dalam berdoa atau bernazar seseorang harus teliti melihat bagaimana keadaannya.
"Kalau ingin meminta sesuatu harus benar-benar diyakini dulu dengan doa dan tidak boleh gegabah antara doa dan nazar. Karena nazar kan tidak boleh sembarangan, biarkan semua keputusan diserahkan kepada Tuhan. Ini pesan yang harus sampai di masyarakat," harapnya.
Dalam film berdurasi 1 jam 38 menit ini juga melibatkan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil sebagai kameo.