Film Makmum Raup Rp 19,6 Miliar di Malaysia
Film Makmum yang dibintangi Titi Kamal, mencapai kesuksesan besar di Malaysia. Film bergenre horor tersebut berhasil menerima pemasukan 5.8 Ringgit Malaysia atau sekira Rp 19,6 M pada hari ke-11 penayangan.
Keuntungan ini seiring dengan keberhasilan film Makmum di Indonesia. Pada hari ke-7 penayangan, Makmum berhasil mendapatkan 385 ribu penonton dan melonjak ke 575 ribu pada hari ke-11.
Dheeraj Kalwani selaku produser film Makmum telah memprediksi kesuksesan ini. Sebab, film pendek Makmum yang awalnya tayang di Youtube telah popular lebih dahulu.
"Memang alasan pertama mengadaptasi film pendek ini saya melihat sisi kepopuleran film pendeknya. Bukan cuma karena banyak yang menonton tapi karena film ini memiliki kualitas yang terbukti dari banyaknya penghargaan festival film yang diperoleh," ujar Dheeraj Kalwani.
Berdasarkan cerita yang kuat dalam film pendek itu, Dheeraj Kalwani melakukan beberapa pengembangan cerita yang bisa menambah nilai jual.
"Skenario itu pondasi paling penting. Kalau membangun rumah tanpa pondasi kuat, pasti akan roboh. Itu sebabnya saya perhatikan benar skenario benar-benar siap sebelum lanjut ke syuting. Film adalah hasil kerja sama banyak pihak. Saya rasa ini kunci suksesnya,” jelas Dheeraj Kalwani.
Film Makmum dibintangi oleh Titi Kamal, Ali Sakieb, Tissa Biani, Bianca Hello, Adila Fitri, Jajang C. Noer, Arief Didu, dan Misha Jeter.
Film Makmum bercerita tentang sosok gaib menghantui penghuni asrama. Saat Titi Kamal melaksanakan salat sendirian di sebuah ruangan cukup luas, tiba-tiba pintu ruangan yang berada di sisi kirinya tampak membuka sendiri.
Hal itu tentu membuat Titi Kamal terkejut dan memastikan yang terjadi. Namun, tak ada satu pun orang yang membuka pintu tersebut.
Selanjutnya ketika salat, Titi Kamal merasa ada sosok yang berada di belakangnya sehingga membuatnya tidak khusyuk. Tak hanya itu, Titi Kamal juga mendengar suara yang menirukan bacaan takbir di setiap pergantian gerak salatnya.
Makmum diangkat dari film pendek karya Riza Pahlevi yang diunggah di kanal YouTube HelloMotion pada November 2016. Jumlah penontonnya mencapai 17 juta orang.
Film tersebut meraih penghargaan, salah satunya Direction Special Mention di The Crappy International Movies in Sueca (CIM-Sueca), Spanyol.