Film Bebas Melenggang ke Hiroshima International Film Festival
Film Bebas diadaptasi dari film box office Korea berjudul Sunny ini, menceritakan tentang kehidupan remaja SMA di era 90-an. Jumlah penontonnya mendekati 500 ribu.
Di Jakarta misalnya, film Bebas masih menguasai 16 layar. Yang bikin bangga, film Bebas melenggang ke Hiroshima International Film Festival, November 2019. Sementara di Jepang, film Bebas menjalani sesi international premiere.
Kabar bahagia ini kali pertama disampaikan produser Mira Lesmana, lewat Instagram.
Mira Lesmana bercerita pada Juni 2019, Tomoko Nishizaki dari Hiroshima Film Commission sempat berkenalan dengannya dan Riri Riza di acara Asian Project Market di Korea Selatan.
"Tomoko mengontak Miles Films dan meminta kesediaan Riri Riza untuk hadir di Hiroshima International Film Festival 2019. Mereka bertanya tentang film Bebas. Tomoko sangat tertarik pada film Bebas dan ingin menonton untuk kemungkinan masuk seleksi Hiroshima International Film Festival 2019,” ujar Mira Lesmana.
Merespons tawaran ini, Mira Lesmana mengirimkan screener dan tautan film Bebas ke pihak Hiroshima International Film Festival.
Ternyata setelah menonton, pihak festival langsung menyampaikan ketertarikannya dan menyeleksi film Bebas untuk programnya tahun ini.
"Tentu kami semua senang, menerima undangan mereka, sekaligus menjadikan Hiroshima International Film Festival 2019 sebagai International Premiere bagi film Bebas,” tutur produser Ada Apa Dengan Cinta? dan Laskar Pelangi ini.
Tidak hanya itu, Riri Riza sang sutradara film Bebas mendapat kehormatan di Hiroshima International Film Festival 2019.
“Riri Riza juga terpilih menjadi salah satu juri untuk program Short Film Competition Hiroshima International Film Festival 2019 ini,” ujar produser kelahiran 8 Agustus 1964 ini.
Film Bebas diadaptasi dari film Korea Selatan, Sunny, yang mencetak box office. Bebas dibintangi Marsha Timothy, Widi Mulia, Baim Wong, Susan Bachtiar, dan Indy Barends. Bebas mengisahkan persahabatan 6 siswa SMA dengan latar Jakarta tahun 1995.
Advertisement