Fikri / Bagas Juarai All England, Ngaku Masih Tak Percaya
Muhammad Shohibul Fikri / Bagas Maulana menjuarai ajang All England 2022, setelah mengalahkan pasangan senior Hendra Setiawan / Mohammad Ahsan, Minggu 20 Maret 2022. Pasangan Fikri/Bagas mengaku tak percaya jika mereka menjuarai kompetisi bergengsi itu.
"Saya masih belum bisa berkata-kata, terharu, tidak percaya, senang dan bangga campur aduk jadi satu. Sama sekali tidak menyangka bisa naik podium tertinggi," kata Bagas dalam keterangan tertulis PP PBSI di Jakarta, dikutip dari tempo.co, Senin 21 Maret 2022.
Luapan emosi Bagas cukup beralasan. Sebab All England 2022 menjadi debut bagi ganda putra peringkat ke-28 ini.
Kemenangan mereka juga sangat fenomenal. Sebab dalam perjalanan menuju podium, mereka juga mengalahkan sejumlah pemain unggulan seperti Ong Yew Sin / Teo Ee Yi dari Malaysia, Takuro Hoki / Yugo Kobayashi dari Jepang, dan pasangan nomor satu dunia, Marcus Fernaldi Gideon / Kevin Sanjaya Sukamuljo.
Serupa dengan Bagas, Fikri merasa sangat terharu atas gelar juara All England 2022. Ia tak kuasa membendung air mata sesaat setelah pertandingan berdurasi 37 menit itu usai.
"Saya terharu sampai air mata tidak bisa ditahan karena tidak menyangka bisa juara di sini. Gelar ini kami persembahkan untuk Indonesia, PBSI, pelatih, keluarga dan orang-orang tersayang yang selalu dukung selama ini," katanya.
Kunci kemenangan Fikri / Bagas atas The Daddies berasal dari pola permainan yang terus menyerang.
Duet Fikri/Bagas pun mampu menjaga ketenangan dan tidak banyak melakukan kesalahan.
Sementara, The Daddies justru tidak tampil 100 persen. Ahsan mengalami cedera betis sejak babak perempat final. Namun, peraih dua kali gelar All England tetap memberikan apresiasi atas kemenangan juniornya.
"Saya tidak mau berbicara tentang cedera, Bagas/Fikri memang bermain sangat bagus. Mereka pantas mendapatkannya. Ke depannya, jangan cepat puas dan terus bekerja keras," kata Ahsan. Fikri / Bagas akan melanjutkan perjalanan kariernya di ajang Swiss Open.
Advertisement