FIFA Matchday: Timnas Indonesia Vs Curacao, Ini Profilnya
Timnas Indonesia akan mengisi kalender internasional FIFA Matchday dengan menggelar dua pertandingan uji coba melawan Curacao pada 24 dan 27 September 2022. Pertandingan pertama pada 24 September akan berlangsung di Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), Jawa Barat. Tiga hari kemudian, laga kedua digelar di Stadion Pakansari, Bogor.
Laga FIFA Matchday ini pada dasarnya adalah pertandingan uji coba atau persahabatan yang sering digunakan tim nasional untuk mengukur kekuatan jelang turnamen sesungguhnya yang akan datang.
Sebagai catatan, Curacao bukanlah negara yang sembarangan. Meskipun relatif jarang diketahui oleh penikmat sepakbola, namun mereka berperingkat 84 di FIFA. Jadi, kualitas permainannya bisa diperkirakan akan cukup menyulitkan bagi Timnas Indonesia, yang pada saat ini hanya duduk di urutan ke-155 FIFA.
Mengutip akun Twitter Timnas Curacao, @curacaofootball1, Rangelo Janga dan kawan-kawan berangkat dari Amsterdam, Belanda, Rabu 21 September 2022 dini hari waktu Indonesia. Sebanyak 23 pemain terbang dari Amsterdam ke Indonesia. Tidak terdapat nama Vurnon Anita. Pemain milik RKC Waalkwijk ini merupakan salah satu pemain top Timnas Curacao.
Adu Taktik Shin Tae Yong Vs Remko Bicentini
Timnas Indonesia saat ini dilatih Shin Tae Yong, pelatih kaliber Piala Dunia. Ia mencatatkan namanya saat melatih Timnas Korea Selatan di Piala Dunia 2018. Saat itu, skuad Taegeuk Warriors menempati peringkat ketiga di Grup F. Setelah kalah tipis dari Swedia dan Meksiko, Korea Selatan menjungkalkan Jerman yang berstatus sebagai juara bertahan kala itu.
Shin Tae Yong akan beradu taktik dengan Remko Bicentini. Pelatih Timnas Curacao kelahiran Nijmegen, Belanda, 20 Februari 1968 ini memulai karier sebagai asisten pelatih selama lima tahun, dari 2011 sampai 2016. Remko Bicentini menjadi asisten dari eks pesepakbola legenda Barcelona yang kala itu menjabat sebagai pelatih Timnas Curacao, Pattrick Kluivert, pada 2015-2016. Jabatan pelatih Timnas Curacao dipegang Remko Bicentini saat Pattrick Kluivert mengundurkan diri pada 2016.
Prestasi Remko Bicentini
Remko Bicentini tercatat memimpin Timnas Curacao dalam 26 pertandingan. Hasilnya, Timnas Curacao mendapatkan 13 menang, lima imbang dan delapan kalah. Selama menjadi pelatih Timnas Curacao itu, sejumlah pencapaian dicetak juru taktik 54 tahun tersebut.
Remko Bicentini membawa Curacao juara Piala Karibia 2017 setelah menang 2-1 atas Jamaika di partai puncak. Kemudian pada Juni 2019, Remko Bicentini mengantarkan Curacao juara Piala Raja 2019 setelah menang adu penalti 6-5 atas Vietnam.
Namun, pada Agustus 2020, Remko Bicentini memilih mengundurkan diri dari Curacao. Ia menjabat sebagai asisten pelatih Timnas Kanada membantu kerja sang pelatih kepala, John Herdman, pada Januari 2021. Kini, Kanada memulai Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona CONCACAF secara impesif. Kanada finis sebagai juara grup di Kualifikasi I. Kemudian di Kualifikasi II, Kanada menang agregat 4-0 atas Haiti, hingga berhak loloske Kualifikasi III yang berisikan Amerika Serikat, Meksiko, Kosta Rika, Panama, Jamaika, El Salvador dan Honduras.
Daftar Susunan Pemain Timnas Indonesia vs Curacao
Timnas Indonesia: Muhammad Riyandi, Nadeo Arga Winata, Syahrul Trisna Fadillah, Muhammad Ferrari, Asnawi Mangkualam, Elkan Baggott, Pratama Arhan, Fachrudin Aryanto, Rizky Ridho, Koko Ari, Rachmat Irianto, Marselino Ferdinan, Ricky Kambuaya, Marc Klok, Syahrian Abimanyu, Dendy Sulistyawan, Egy Maulana Vikri, Yakob Sayuri, Witan Sulaeman, Saddil Ramdani, Muhammad Ramadhan Sanantha, Dimas Drajad, Muhammad Rafli
Timnas Curacao: Ayrton Statie, Juninho Bacuna, Leandro Bacuna, Tyrick Bodak, Roly Bonevacia, Shanon Carmelia, Kevin Felida, Kenji Gorre, Bradley Martis, Shermaine Martina, Rangelo Janga, Gino van Kessel, Darryl Lachman, Michael Maria, Rhu-Endly Martina, Sheldrion Mathilda, Bryan Anastatia, Jean-Marc Antersijn, Dylan Timber, Jeremy Antonisse, Gevaro Nepomuceno, Nathangelo Markelo, Justin Ogenia.