Festival Soto Lamongan, 1 Jam Habis 1.000 Mangkuk
Soto Lamongan tetap menjadi primadona di kota asalnya. Kapan saja bisa dinikmati dan penjualnya mudah ditemukan di banyak tempat. Kuliner berkuah dengan bumbu rempah khas ini laris manis. Apalagi disajikan gratis. Seperti pada Festival Soto Lamongan, tradisi tahunan yang digelar dalam rangkaian Hari Jadi Lamongan. Ada 1.000 mangkuk Soto Lamongan ludes diserbu warga hanya dalam waktu sekejap.
Tidak lebih satu jam habis diserbu warga. Makanan ini langsung disantap di lokasi acara. Tahun ini tradisi Festival Soto Lamongan digelar di halaman Lamongan Sport Centre.
"Kalau kurang boleh tambah, yang penting di makan di sini dan sabar antre," tukas, Kepala Dinas Pariwisata Lamongan, Rubikah, Jumat 10 Juni 2022.
Tidak peduli tua muda atau laki perempuan, ribuan warga tumplek blek untuk menikmati Soto Lamongan gratis ini. Mereka bebas memilih dari sajian yang disediakan puluhan gerobak milik pedagang kaki lima (PKL).
Bupati Lamongan, Yuhronur Efendi didampingi Wakil Bupati Abdul Rouf usai membaur makan soto bersama warga mengaku bangga melihat antusias warga makan bareng Soto Lamongan. Ini membuktikan kecintaan masyarakat terhadap kuliner khas Lamongan tetap terjaga.
Diharapkan kuliner ini semakin popular. Untuk itu, dia mengimbau di setiap event Soto Lamongan selalu disediakan.
"Soto Lamongan sudah menjadi kuliner melegenda. Bahkan, sudah resmi menjadi makanan asli Lamongan setelah mendapat hak paten dari Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Mudah-mudahan kuliner Lamongan semakin berjaya dan soto Lamongan akan menjadi duta kuliner di Indonesia dan dunia,” papar Pak Yes, sapaan akrabnya.
Sebagai informasi, Soto Lamongan merupakan kuliner asli Lamongan yang sangat populer di Indonesia. Penyajiannya ada toping irisan ayam, jeroan serta kulit sesuai selera. Paling khas, Soto Lamongan ditaburi dengan koya. Bubuk ini terbuat dari kerupuk udang dicampur bumbu khas membuat soto Lamongan semakin gurih. Tidak lupa kucuran jeruk nipis dan sambal.
Advertisement