Festival Kopi, Gus Ipul Apresiasi Talenta Muda Kota Pasuruan
Walikota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) mengapresiasi banyaknya talenta muda yang berkecimpung di industri kreatif. Hal itu ia sampaikan dalam acara Festival Kopi yang digelar pada Selasa, 27 September 2022 di Gedung Harmoni Kota Pasuruan.
Gus Ipul mengapresiasi talenta-talenta muda yang memiliki keterampilan luar biasa di bidang masing-masing. Ia yakin, bila dikembangkan terus, ke depan bukan warga Kota Pasuruan yang datang ke Surabaya, bukan warga Kota Pasuruan yang ke Malang, tapi justru sebaliknya, warga Surabaya dan Malang akan datang ke Kota Pasuruan.
“Malam ini sebagian anak-anak muda mencoba bisnis kuliner. Menyajikan aneka minuman dan makanan olahan yang merupakan kreativitas dari teman-teman yang sebagian menjadi pemenang,” ujarnya.
Gus Ipul juga mengapresiasi penampilan fried ship band yang tampil kompak dan enak didengar.
“Kita ingin memberikan panggung bagi siapa pun yang ingin berprestasi. Kita ingin angkat mutiara-mutiara dalam lumpur di Kota Pasuruan ini bisa memperlihatkan kemampuannya dan menjadi kebanggaan Kota Pasuruan di masa yang akan datang,” katanya.
Gus Ipul mengatakan, tugasnya tinggal dua tahun lagi. Tapi sisa waktu yang ada ini ingin ia gunakan sekuat tenaga untuk memberikan panggung kepada siapa saja, khususnya anak-anak muda Kota Pasuruan.
“Kaum milenial hadirkan prestasi untuk kemajuan bersama,” harapnya.
Lebih lanjut, Gus Ipul mengatakan, menyambut ajang MTQ ke-30 yang akan digelar di Kota Pasuruan, menurutnya yang perlu dilakukan adalah ‘operasi wajah’. “Uang kita terbatas. Tidak mungkin membangun secara keseluruhan apa yang menjadi cita-cita kita dalam mewujudkan Kota Pasuruan Kota Madinah,” tutur mantan Wakil Gubernur dua periode itu.
“Ekonominya bergerak maju meskipun ada keterbatasan. Kita operasi wajah di titik-titik tertentu untuk mempercantik Kota Pasuruan, walaupun tidak mungkin semua titik,” katanya.
Untuk mewujudkan itu, Gus Ipul juga mengajak seluruh warga Kota Pasuruan untuk mulai bersih-bersih. Diawali bersih-bersih di lingkungannya masing-masing, membiasakan diri membuang sampah pada tempatnya, bersama-sama saling mengingatkan agar Kota Pasuruan menjadi kota yang bersih.
“Bersih dari masing-masing. Dimulai dari toilet kita, setelah itu dapur, kemudian kamar tidur, ruang tamu, lingkungan kita bersihkan. Insya Allah Kota Pasuruan akan menjadi kota yang indah ke depan,” katanya.
Gus Ipul juga akan memperbanyak event yang mempunyai dampak pada pertumbuhan ekonomi.
“Sekarang ada yang namanya pohon kinerja, intinya adalah setiap kegiatan pemerintah yang menggunakan uang rakyat harus mempunyai dampak ekonomi, pertumbuhan dan menciptakan lapangan pekerjaan,” jelas Gus Ipul.
Gus Ipul juga akan meningkatkan layanan dengan menggunakan teknologi dan sekarang sudah satu pintu di Mall Poncol.
“Ngurus administrasi kependudukan dan lain-lain cukup datang ke Mall Poncol sudah ada layanan satu pintu yang akan sempurna di akhir tahun,” pungkasnya.
Ikon Baru Kota Pasuruan
Bukan hanya itu, Gus Ipul juga mengucapkan terima kasih kepada forkopimda yang turut berperan aktif dalam rangka memajukan Kota Pasuruan menuju Kota Madinah, maju ekonominya, indah kotanya dan harmoni warganya.
Gus Ipul berjanji akan terus mencoba membuat suatu kegiatan yang menjadi pemicu bagi pengembangan industri kreatif, yang dapat mengangkat pertumbuhan ekonomi di Kota Pasuruan.
“Sebenarnya, aku kepingin kegiatan seperti ini setiap malam, tidak setahun sekali tapi tiap malam. Tidak lagi dibiayai oleh Pemerintah Kota Pasuruan, tetapi akhirnya dibiayai masyarakat yang menjadi bagian dari pengembangan ekonomi di Kota Pasuruan,” ujarnya.
Bahkan Gus Ipul juga mengharapkan untuk dicarikan tempat yang lebih permanen, semacam tempat kuliner yang menjadi jujukan masyarakat yang ingin bisa menikmati produk-produk dari anak muda Kota Pasuruan yang terlibat dalam industri kreatif.
“Niatnya seperti itu, maka kami mohon dukungan, mohon kerja samanya, mohon masukan dan kritiknya, supaya kegiatan ini kemudian hari diminati dan menjadi ikon baru dari Kota Pasuruan,” harapnya.
Gus Ipul mengingatkan kembali di tahun 2023 Kota Pasuruan menjadi tuan rumah MTQ Jawa Timur ke 30.
“Jadikan event MTQ sebagai momentum untuk membangkitkan ekonomi di Kota Pasuruan pasca pandemi Covid-19. Untuk itu, perlu kerja keras dan ide kreatif,” imbuhnya.