Ferry Lintasan Ketapang-Lembar Dipindah ke Pelabuhan Jangkar
Untuk mengantisipasi terjadinya kemacetan di sekitar Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, Kementerian Perhubungan Darat memindahkan operasional kapal long distance Ferry (LDF) lintasan Ketapang, Banyuwangi-Lembar, Lombok, ke Pelabuhan Jangkar.
Pemindahan ini merujuk surat yang dikeluarkan Direktorat Perhubungan Darat tanggal 5 Mei 2022. Pemindahan ini dilakukan terhitung mulai 6-9 Mei 2022.
"Mulai hari ini tidak ada penjualan tiket, penjualan pagi ini sudah di pelabuhan jangkar," ujar Koordinator Satuan Pelaksana BPTD Ketapang, Rocky M Surentu, Sabtu, 7 Mei 2022.
Dia menjelaskan, sebenarnya rencana pemindahan ini sudah beberapa kali dirapatkan. Sosialisasi juga sudah disampaikan secara terbuka. Bahkan menurutnya, Direktur Sarana dari Kementerian Perhubungan dan Staf Khusus Menteri Perhubungan juga melakukan rapat, yang salah satunya membahas persoalan tersebut.
"Intinya jangan sampai terjadi kemacetan di Pelabuhan Penyeberangan Ketapang, sehingga pengalihan kendaraan besar itu di Pelabuhan Jangkar," tegasnya.
Selanjutnya, pada Jumat 6 Mei 2022 sudah ada satu kapal Lintasan Ketapang-Lembar yang bergeser menuju ke Pelabuhan Jangkar. Dia menghimbau pada kapal yang lain agar segera ke bergeser ke Pelabuhan Jangkar sesuai dengan surat dari Ditjen Perhubungan Darat.
"Karena penjualan tiket di sini sudah ditutup mulai tanggal 6 kemarin. Pagi ini menjual, tapi di Jangkar," katanya.
Menurutnya, pengalihan LDF Ketapang-Lembar ke Pelabuhan Jangkar ini hanya bersifat sementara. Yakni sampai tanggal 9 Mei 2022 saja. Dirinya belum mengetahui rencana ke depannya bagaimana.
"Kalau kebijakan selanjutnya kami belum tahu seperti apa," pungkasnya.
Advertisement