Fenomena Super Pink Moon 26-27 April
Fenomena Supermoon Pink Moon akan terjadi pada 26 dan 27 April 2021. Super Pink Moon adalah nama yang disematkan pada fenomena Super Moon yang terjadi pada bulan April. Penamaan pink diambil dari bunga-bunga yang mulai bermekaran di bulan ini. Nama tersebut utamanya diambil dari bunga Wild Ground Phlox yang mekar bulan ini.
Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA) mengatakan puncak purnama Supermoon akan terjadi pada 27 April pukul 03:31 UTC atau pukul 10.31 WIB.
Supermoon atau bulan purnama April disebut sebagai bulan Bulan Merah Muda. Secara keseluruhan, bulan purnama April ini berada pada posisi bulan purnama terdekat kedua dalam setahun.
Supermoon Diciptakan Astrolog Richar Nolle
Istilah Supermoon diciptakan astrolog Richar Nolle pada tahun 1979, terjadi ketika bulan purnama baru atau bulan baru berada pada titik terdekatnya dengan Bumi. Hal ini membuat Bulan terlihat jauh lebih besar dan lebih cerah.
Dikutip Time Out, fenomena Supermoon 2021 akan terjadi beberapa kali dalam setahun, pada 26-27 April dan 26 Mei 2021. NASA menyatakan bahwa Bulan akan tampak penuh selama sekitar tiga malam. Bulan depan akan terjadi Supermoon Flower Moon, pada Rabu 26 Mei 2021 pukul 00.13 waktu setempat.
Berikut adalah jarak yang diukur antara pusat bulan dan Bumi untuk tiga Supermoon yang akan datang:
- 27 April 357.615 kilometer
- 26 Mei 357.462 kilometer
- 24 Juni 361.558 kilometer
Sebaliknya, bulan purnama terjauh dan terkecil dalam satu tahun akan jatuh pada tanggal 19 Desember 2021 yang kerap disebut sebagai mikromoon. Pada fenomena mikromoon posisi Bumi dan Bulan memiliki jarak 405.932 kilometer. Jarak tersebut memiliki jarak yang lebih jauh 48.470 dari jarak terdekat pada 26 Mei 2021.
Dampak Supermoon ke Bumi
Melansir Earthsky, lautan akan berdampak dan merasakan gaya tarik ekstra dari fenomena Supermoon ini. Fenomena ini akan menciptakan pasang surut air laut yang tidak biasa, atau disebut pasang pegas.
Para ahli menyebut pasang surut itu dengan nama pasang surut perigean. Jika Anda tinggal di sepanjang garis pantai samudera, diprediksi pasang surut dalam dan naiknya air akan terjadi satu hingga dua hari.
Pasang Supermoon ekstra tinggi ini berpotensi menyebabkan banjir ketika dibarengi dengan cuaca ekstrem pada saat air di pesisir pasang yang sangat tinggi.
Nama Lain untuk Supermoon
Nama lain untuk Bulan ini adalah Sprouting Grass Moon atau Egg Moon. Sedangkan bagi suku-suku pesisir di Amerika Utara, ini adalah Fish Moon karena fenomena ini terjadi saat ikan-ikan berenang ke hulu untuk bertelur.
Untuk umat Kristen Timur (yang mendasarkan perhitungannya pada Kalender Julian) ini adalah bulan purnama sebelum Paskah, yang disebut Bulan Paskah. Umat Kristen Timur akan merayakan Paskah pada hari Minggu, 2 Mei 2021. Umat Kristen Barat sudah merayakan Paskah pada hari Minggu, 4 April.
Bagi umat Hindu, ini adalah Hanuman Jayanti, perayaan kelahiran Dewa Hanuman. Perayaan ini akan diperingati di pada hari Bulan purnama di bulan Chaitra pada sistem bulan Hindu. Dalam zona waktu India, hari Bulan purnama ini terjadi pada Selasa, 27 April 2021.
Bagi umat Buddha, terutama di Sri Lanka, bulan purnama ini sesuai dengan Bak Poya. Bak Poya adalah momen peringatan saat Sang Buddha mengunjungi Sri Lanka dan menyelesaikan perselisihan antar kepala suku demi mencegah pecahnya perang.