FC Seoul Gunakan Boneka Seks sebagai Penonton
Salah satu peserta Liga Korea Selatan (Korsel), FC Seoul, tengah berharap-harap cemas pada saat ini. FC Seoul tengah dibayang-bayangi sanksi berat dari Badan Liga Korsel usai menggunakan boneka seks sebagai penonton belum lama ini.
Liga Korsel memang telah melanjutkan musim kompetisi tahun ini sejak 8 Mei 2020. Namun, pada pekan kedua Liga Korsel 2020, saat laga FC Seoul melawan Gwangju FC terdapat sebuah kejadian memalukan.
Pihak FC Seoul memasang sejumlah manikin yang menyerupai boneka seks di tribun mereka sebagai pengganti penonton yang memang dilarang hadir di stadion. Banyak yang menyebut keputusan FC Seoul itu dipengaruhi oleh salah satu produsen boneka seks yang merupakan sponsor mereka.
Hal tersebut sontak membuat para penggemar dari klub lain pun melayangkan sindiran kepada manajemen FC Seoul. Badan Liga Korsel melalui komite dispilin pun kabarnya bakal melakukan penyelidikan terkait kejadian itu.
Menurut laporan dari Yonhap, FC Seoul disebut-sebut bakal mendapatkan sanksi berat akibat keputusan mereka memasang boneka seks di tribun. Sejauh ini kabarnya ada dua sanksi berat yang tengah membayangi FC Seoul.
Sanksi pertama adalah FC Seoul harus menerima kenyataan mendapatkan pengurangan lima poin di Liga Korsel 2020. Sementara sanksi kedua, FC Seoul diharuskan membayarkan denda minimal 5 juta won atau Rp60 juta akibat boneka seks itu.