Farhat Abbas Dibully Netizen, Pansos Kasus Pencurian Cokelat
Farhat Abbas mengunggah Insta Story bahwa dirinya membela Mariana, ibu pencuri cokelat di toko retail. Sikap mantan suami penyanyi melankolis Nia Daniaty itu berbanding terbalik dengan Hotman Paris dan beberapa orang lainnya yang membela nasib karyawan toko saat merekam kasus pencurian. Farhat Abbas justru bersikukuh bahwa ada pelanggaran UU ITE.
Sontak netizen geram dengan pernyataan tersebut. Banyak yang berkomentar jika Farhat Abbas hanya mencari panggung karena sepi job. Tetapi, kata "pandai" di akhir tulisan Farhat Abbas dinilai sebagai promosi partai barunya. Unggahan itu dikutip dari akun gosip @makrumpita.
Seperti diketahui, kasus pencurian cokelat di toko retail di Kampung Sampora RT 04, RW 02, Desa Sampora, Kecamatan Cisauk, Tangerang Selatan, viral di berbagai sosial media. Kasus ini sebenarnya sudah berakhir damai. Ibu Mariana diwakili anaknya menyatakan permintaan maaf. Pihak keluarga menyebut pelaku memiliki penyakit "unik".
Cuitan Farhat Abbas
Farhat Abbas menilai jika karyawan yang merekam kejadian tersebut dapat dikenai pasal UU ITE. Berikut ini unggahannya:
"Yang terjadi bukan kasus pencurian coklat! Hanya mungkin kebawa Aja, tinggal tegor dan dikembalikan, hal kecil ini! Justru yg bisa kena pidana! pencurian di bawah 2,5 juta tidak dapat ditahan max 3 bulan! Sedangkan UU ITE diatas 4 th, sudahlah Hei Toko kelontong! Stop permalukan konsumen, dan kalo cuma coklat gak usah heboh! Anggap Aja kalian juga ceroboh! Salam pandai," tulisnya.
Komentar Netizen
Cuitan Insta Story Farhat Abbas langsung ramai dikomentari netizen.
"Emang agak lain nih orang," komen akun @dindanawangwulan.
"Kurang job = cari sensasi," tulis akun @dellaadeliaaa13.
"Wkwkwkwkw nyari panggung mas'e," tulis @emilprasetyanorman.
"Cari sensasi lagi, nimbrung ae,"
"Si paling suka pansos,"
"Nyari perhatian netizen y bang," dan beberapa komentar lain dari netizen yang menentang pernyataan Farhat Abbas.