Fanny Fabriana Sekeluarga Positif Covid-19 Jalani Isolasi Mandiri
Artis Fanny Fabriana mengabarkan bahwa semua keluarganya positif virus corona atau Covid-19. Pemeran film Lost in Papua itu melakukan tes swab dan dinyatakan positif Covid-19 pada 24 Desember 2020. Sehari kemudian, satu rumah menjalani swab Polymerase Chain Reaction (PCR). Tes Covid-19 diulang pada 28 Desember 2020 dan hasilnya sekeluarga Fanny Fabriana positif Covid-19.
"Aku, Zacky, Kimora, Kaiza, Dylan, Mamaku dan para pekerja, kita semua “positif” dan lagi berjuang dari Covid-19. 24 Desember: aku dinyatakan positif, 25 Desember: satu rumah swab PCR, 26 Desember: Kimora dan satu pekerja positif Covid-19, yang lain negatif. Karena mama, Zacky, Kaiza, Dylan demam, jadi 28 Desember diulang swab PCR, 29 Desember: semua positif Covid-19," terangnya di akun Instagram @fannyfabriana.
Perempuan kelahiran 29 Januari 1985 menyebut bahwa kini tengah menjalani isolasi mandiri. Terhitung sudah dua pekan, Fanny Fabriana dan keluarga melakukan isolasi. "Sudah dua minggu ini isolasi mandiri dirumah," sambungnya.
Pemain Koki-koki Cilik itu menyebutkan bahwa awalnya tidak kepikiran kalau positif Covid-19. Tapi dia memang sempat mengalami demam dan menggigil. "Berawal dari aku yang mulai batuk, mual dan beberapa hari demam, pusing, menggigil dan nafasnya berat. Selama beberapa hari sakit, aku sama sekali nggak kpikiran kalau aku positif," jelas Fanny Fabriana.
"Tapi karena semakin lama nafasnya semakin nggak nyaman dan kondisiku semakin drop, nggak bisa nyium dan nggak bisa ngerasa makanan akhirnya aku swab dan ternyata hasilnya positif," imbuhnya lagi.
Perempuan 35 tahun ini mengatakan sempat dilarikan ke rumah sakit. Namun di perjalanan itu suaminya, Zacky Badrudin juga mendadak sakit. "Di malam itu aku langsung ke IGD RSPI dianter suami yang ternyata selama nungguin aku dia menggigil di mobil," katanya.
"Kalau dipikir-pikir ya, pantes selama aku ada rencana untuk dirawat di RS banyak sekali pertimbangannya, karena ternyata singkat cerita 1 rumah positif," imbuhnya.
Sebagai penutup, Fanny Fabriana pun meminta doa agar bisa segera pulih dan sehat seperti sedia kala. "Doain kita semua cepet sehat, kuat, bisa melalui ujian indah dari Allah ini dengan semangat," tutur perempuan 35 tahun itu.
Tak menunggu lama unggahan itu segera menuai beragam dari para netizen. Banyak yang mendoakan supaya Fanny Fabriana dan keluarga lekas sembuh.
"Syafakillah sayangkuuuu," ujar @fenitarie di kolom komentar.
"Speedy recovery Kakk dan keluarga, semangaaat," imbuh @ayuhastari.
Selama menjalani isolasi mandiri, Fanny Fabriana dan keluarga tetap menjalankan protokol kesehatan. Hal ini disampaikan langsung ibunda Fanny, Tati Rusmiyati.
"Selama perawatan isolasi mandiri, kami tetap disiplin pakai masker walau tahu semua sudah terpapar. Karena kita sakit, semua jadi kita bisa saling support satu sama lainnya," ujarnya.
Tak hanya itu, Fanny Fabriana dan keluarga juga mengonsumsi obat-obatan dan vitamin. Menurut Tati Rusmiyati, keluarganya juga menggunakan obat dari China selama perawatan di rumah.
"Yang pasti vitamin, seperti propoelix, Health, clover honey, becom-zet. Obat-obatannya seperti Azithromycin, N- Ace, sumagesic, aspilet, dan tidak lupa kayu putih. Tambahan pakai obat China juga," beber dia.