Fakta Thread, Aplikasi Baru Meta Disebut Belum Bisa Edar di Eropa
Meta merilis aplikasi baru, Thread. Aplikasi berbasis teks yang disebut mirip dengan Twitter. Sejumlah fakta terkait Thread, termasuk peluncuran yang ditunda di wilayah Uni Eropa lantaran isu perlindungan data pribadi.
Thread Dirilis
Dilansir dari Al Jazeera, Thread melakukan siaran langsung di Apple dan Android pada Rabu, 5 Juli 2023. Lebih dari 100 negara bisa mendapatkan aplikasi ini di toko aplikasi baik milik Apple atau Android.
Namun, negara anggota Uni Eropa tak bisa mendapatkan aplikasi ini. Otoritas EU belum memberikan izin terkait kekhawatiran atas perlindungan data pribadi.
Menyerupai Twitter
Aplikasi Thread mengingatkan kepada Twitter untuk sejumlah fungsinya. Pengguna bisa membagi teks, merespons teks layaknya menu cuit dan juga retweet pada Twitter.
Pada Thread, dua menu itu dikenali dengan nama threads dan repost. Pada Thread, satu unggahan maksimal bisa memuat 500 kata, dua kali lebih panjang dibanding Twitter.
Bisa juga memuat link, foto, video sepanjang lima menit, menurut blog Meta. Berbeda dengan Twitter, di Threads tak ada menu pesan langsung.
Chief Executive Meta Mark Zuckerberg sendiri yakin jika Thread akan melampaui kesuksesan Twitter. "Ini akan membutuhkan waktu, tapi saya rasa ini bisa jadi aplikasi percakapan publik dengan lebih dari 1 miliar pengguna di dalamnya. Twitter punya kesempatan itu, tapi belum juga mencapainya. Semoga, kita bisa," kata Zuckerberg dalam threadnya.
Terkoneksi dengan Instagram
Pengguna Instagram bisa log in ke Thread menggunakan akun yang sama dengan Instagram mereka. Sehingga memudahkan Thread mendapatkan pengguna dari Instagram.
Pimpinan Instagram Adam Mosseri menyebut jika Thread adalah aplikasi untuk "percakapan publik" dan perusahaan mencari cara untuk "membawa apa yang kita buat untuk foto dan video di Instagram, berpindah menjadi teks di Thread," katanya.
Isu Perlindungan Data
Al Jazeera menyebut Thread lebih banyak mengambil data pribadi dari penggunanya, dibanding Twitter. termasuk data kesehatan, keuangan dan informasi sensitif lain
Kondisi itu menyebabkan Thread belum bisa beredar di pasar Uni Eropa sebab adanya aturan yang ketat terkait perlindungan data pribadi.
Salah satu aturan di Uni Eropa adalah melarang transfer data personal antara produk yang berbeda, di mana Instagram berencana mentransfer data mereka ke Thread.
Advertisement