Fakta Kerukunan Beragama, Ini Persahabatan Fachrul Razi dan Luhut
Menteri Agama Fachrul Razi bercerita, selama ini ia sudah bersahabat sangat lama dengan Menko Kemaritiman dan Investasi RI Luhut Binsar Panjaitan. Persahabatan yang ia rajut tak melihat latar belakang keagamaan berbeda yang dimiliki keduanya.
“Pak Luhut itu penganut Kristen yang baik. Saya, penganut Islam yang baik, dan kami bersahabat dengan sangat baik. Semacam ini seharusnya kerukunan umat berjalan,” kata Menag, di Jakarta, Rabu 11 Desember 2019.
Kisah ini dituturkannya usai menyampaikan Indeks Kerukunan Umat Beragama (KUB) 2019 di Kantor Kementerian Agama, Jalan MH Thamrin, Jakarta. Berdasarkan survei Indeks KUB 2019 yang dilakukan Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama ini, skor Indeks KUB pada tahun 2019 ini menunjukkan angka rata-rata nasional pada poin 73,83 dari rentang 0-100, atau masuk kategori "Rukun Tinggi".
Tak hanya dengan Luhut, Menag mengaku memiliki sahabat dan kolega yang berasal dari pemeluk agama yang berbeda. “Bahkan, setiap tahun saya menyelenggarakan buka puasa ramadan, seringkali yang datang itu lebih banyak sahabat-sahabat non muslim. Karena biasanya kalau sudah akhir-akhir, teman-teman yang muslim itu sudah pulang kampung,” tuturnya.
Perjalanan karir Menag selama menjadi prajurit aktif Tentara Nasional Indonesia pun menjadi pengalaman tersendiri baginya dalam melihat hubungan antar umat beragama. “Saat menjadi tentara itu, kita seringkali tidak tahu apa agama teman kita. Tapi dalam pertempuran, kita pasti saling membantu dan melindungi itu,” ujarnya.
“Pernah suatu kali saya memiliki dua ajudan terdekat, orang non muslim. Sebaliknya, Pimpinan Batalyon saya yang beragama non muslim,punya ajudan orang muslim. Biasa seperti ini, tapi tidak ada masalah. Kami bersama-sama menjaga negara,” tuturnya.
Seperti dikabarkan sebelumnmya, Kementerian Agama merilis Indeks Kerukunan Umat Beragama 2019 (Indeks KUB 2019). Berdasarkan survei Indeks KUB 2019 yang dilakukan Puslitbang Bimas Agama dan Layanan Keagamaan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama ini, skor Indeks KUB pada tahun 2019 ini menunjukkan angka rata-rata nasional pada poin 73,83 dari rentang 0-100, atau masuk kategori "Rukun Tinggi".
“Angka ini meningkat jika dibanding hasil yang diperoleh tahun lalu, yaitu 70,90. Tapi masih rendah jika dibanding perolehan angka indeks tahun 2015, yaitu 75,36,” ujar Menag Fachrul Razi saat menyampaikan nilai Indeks KUB 2019, di Jakarta, Rabu 11 Desember 2019.
“Meskipun trend Indeks KUB menurun dibandingkan tahun 2015, tetapi dalam lima tahun terakhir, angka rata-rata Indeks KUB selalu berada di atas angka 70, atau pada kategori tinggi,” tutur Menag.
Advertisement