Fakta Adi Teror Perempuan Surabaya Selama 10 Tahun, Berhasil Ditangkap Polisi
Polda Jatim menangkap Adi Pradita, pada Jumat, 17 Mei 2024 di kediamannya. Adi dilaporkan NR, seorang perempuan di Surabaya, yang mengaku jadi korban teror Adi selama 10 tahun, sejak 2014.
Teror Adi
Perbuatan teror Adi terbuka setelah NR melapor ke Polda Jatim, Jumat 17 Mei 2024. Lewat media sosial X, NR mencuit resah diteror Adi selama 10 tahun.
"Bener-bener kuwesel ya Alah 10 tahun aku di obsesi Adi Pradita arek SMPN 34 Surabaya. konco sak kelas sing ngiro aku baper ambek de e pdahal aku ancen extrovert dan peduli nang arek kelas. kesel di ganggu 10 tahun orepku," cuit NR.
Kepada wartawan NR mengaku mengenal Adi ketika menjadi teman di sekolahnya. NR mengingat, Adi adalah sosok yang pendiam. Suatu ketika R mengajak ngobrol karena melihat Adi berdiam diri saat istirahat.
"Adi kan pendiam di sekolah. Suatu ketika, dia tak ajak ngobrol 'nggak ke kantin ta?' Dijawab Adi 'nggak ada uang saku'. Aku kasih uang Rp 5 ribu untuk Adi jajan, tanpa ada maksud apa-apa. Dari situlah dia neror-neror saya," ujar NR kepada kumparan, dikutip Senin, 20 Mei 2024.
NR menyebut, hal serupa juga dilakukannya pada teman-temannya yang lain. Namun Adi menilai berbeda. Ia merasa dia menjalin hubungan asmara dengan NR.
Adi mengontak NR lewat media sosialnya, mencuit seolah menjadi kekasih NR, mengirim jam tangan mati dan surat cinta ke rumah NR, juga mengintai NR di rumahnya pada malam hari.
Tak cukup di situ, NR mulai mengirim foto alat kelaminnya lewat pesan di media sosial, di tahun 2018.
"Dan dia terobsesi melihat foto-fotoku dijadikan bahan fantasinya dan dia mengakui. Sayangnya nggak banyak aku screenshot bukti-buktinya," lanjut NR.
Upaya teror juga dilakukan dengan membuat ratusan akun media sosial. NR menyebut ada sekitar 440 akun media sosial yang sudah diblokirnya, dan diduga berkaitan dengan teror Adi.
Sebelum melapor, NR juga telah meminta bantuan kepada keluarga Adi untuk menghentikan teror tersebut. Namun permintaan itu tidak berbuah hasil, hingga ia melapor pada Polda Jatim pada Jumat, 17 Mei 2024.
Adi Ditangkap Polisi
Usai NR membuat laporan, Polda Jatim segera bergerak mencari Adi. Hasilnya sosok peneror tersebut ditangkap di rumahnya.
"Kami sudah menerima laporan dari inisial N yang saat ini sudah kita lakukan pemeriksaan dan terduga sudah kami amankan pada pukul 19.00 WIB," kata Kasubdit V Cyber Crime Ditreskrimsus Polda Jatim, AKBP Charles P Tampubolon, pada Sabtu 18 Mei 2024.
Polda kini sedang memeriksa terduga pelaku.