Facebook Sediakan Fitur Bantuan Bencana
Ada fitur baru di Facebook. Namanya fitur Community Help (Bantuan Komunitas). Sekarang, fitur ini sudah ada di Facebook Lite di lebih dari 100 negara. Tidak dijelaskan apakah Indonesia sudah termasuk di dalamnya.
Inilah fitur yang dibikin Facebook untuk penggunanya yang kurang gaul. Mereka yang belum banyak punya kawan di daerah dan ingin membantu korban bencana alam. Fitur ini membantu mereka menemukan penerima bantuan seperti makanan tempat penampungan, hingga transportasi pasca bencana.
Fitur baru ini diumumkan Facebook Crisis Response Product Manager, Jeong-Suh Choi. ''Prioritas kami adalah membantu orang mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan selama proses penanggulangan bencana. Dengan menyediakan Community Help di Facebook Lite, kami berharap semakin banyak orang akan bisa mendapatkan bantuan yang mereka butuhkan di tengah kesulitan akibat bencana," ujarnya.
Community Help merupakan bagian dari Penanggulangan Krisis di Facebook. Fitur ini dapat memberitahukan keluarga dan kerabatnya bahwa mereka berada dalam keadaan aman pasca bencana yang terjadi. Juga memberi kesempatan kepada pengguna untuk mempelajari, dan membagikan informasi tentang apa yang sedang terjadi serta berkontribusi dalam proses pemulihan korban.
Berbagai kawasan di dunia masih memiliki jaringan yang sangat lambat dan tidak dapat diandalkan. Kondisi ini bisa menjadi semakin parah terutama pasca terjadinya bencana alam, saat komunikasi justru menjadi bagian penting dari proses penanggulangan bencana.
Facebook Lite dirancang agar pengguna tetap bisa mengakses Facebook di area dengan konektivitas rendah atau jaringan internet yang terbatas. Aplikasi ini telah digunakan di lebih dari 100 negara dan tersedia dalam 55 bahasa.
Facebook Lite menggunakan data yang lebih sedikit, mudah diinstal, responsif, serta dapat digunakan di perangkat low-end pada jaringan yang lambat.
Awal tahun ini Facebook juga meluncurkan Pemeriksaan Keamanan di Facebook Lite untuk memberikan cara yang lebih mudah bagi orang dengan konektivitas rendah agar bisa memberitahukan keluarga dan kerabatnya bahwa mereka berada dalam keadaan aman pasca terjadinya bencana. (Rif/antara)