Evenepoel Membidik Kejuaraan Dunia dan Il Lombardia Setelah Sukses di Olimpiade Paris
Remco Evenepoel sudah harus move on. Peraih dua medali emas di Olimpiade Paris 2024 ini harus memikirkan what next? di kariernya.
Masa bulan madunya telah usai, Evenepoel telah merayakan kemenangannya di Brussels Grote Markt square bersama para atlet peraih medali Olimpiade lainnya.
“Saya rasa mereka sudah melupakan hasil lomba Tour de France. Tetapi untuk saya, musim panas ini tidak dapat dilupakan. Saya bisa meraih semua mimpi yang saya inginkan. Dengan dua medali ini, saya bisa melebihi ekspektasi sendiri. Sangat gila. Apa yang saya korbankan seperti latihan ber-jam-jam, jauh dari keluarga semuanya sangat setimpal dengan hasil,” bilangnya bangga.
Evenepoel harus kembali latihan untuk menghadapi UCI World Championship 2024 dan balapan Il Lombardi. Dengan usia yang masih muda 24 tahun, Evenepoel membidik gelar juara dunia. Dan berusaha memenangkan gelar juara dunia time trial untuk kedua kalinya. Pertama dia dapatkan di Wollongong, Australia di tahun 2022.
Lagi-lagi Tedej Pogacar akan menjadi lawan terberatnya di UCI World Championship di Zurich nanti. “Tadej adalah pembalap terbaik dunia. Dia akan sangat termotivasi di Zurich. Dan ini adalah tekanan untuk saya. Meskipun saya akan memegang medali emas Olimpiade untuk empat tahun ke depan,” tuturnya.
“Tetapi saya sangat yakin karena tim Belgia sangat solid. Dan saya berharap sangat tinggi,” imbuh Evenepoel.
Selain kejuaraan dunia, Evenepoel juga membidik gelar juara Il Lombardia. Dua kali Evenepoel gagal mendapatkan juara. Tahun 2020 dia terlibat kecelakaan dan mengakibatkan keretakan tulang pinggul. Sedangkan tahun 2023 juga terlibat kecelakaan.
“Saya sangat berharap bisa memenangkannya untuk menambah capaian prestasi balap saya. Il Lombardia adalah satu-satunya balapan yang ingin saya menangkan untuk menyelesaikan cerita balapan saya,” harapnya.
Advertisement