Erik ten Hag Kecam Pemainnya Usai MU Tumbang 2-3 dari Dortmund
Pelatih Manchester United, Erik ten Hag, mengecam para pemainnya atas penampilan mereka dalam kekalahan 2-3 dari Borussia Dortmund pada Senin, 31 Juli 2023 dini hari WIB. Erik kesal karena para pemainnya dinilai sama sekali tak mengikuti instruksinya.
Pada laga uji coba pramusim di Las Vegas itu, Setan Merah memimpin terlebih dahulu. Namun mereka kebobolan dua gol cepat, keduanya dari Donyell Malen, di babak pertama. Gol pertama terjadi berkat pertahanan MU yang kacau. Kemudian yang kedua disebabkan blunder Victor Lindelof setelah kesalahan umpan di tepi kotak penalti sendiri.
United menyamakan skor tak lama setelah babak kedua dimulai melalui Antony. Tapi harus mengakhiri pertandingan dengan tertunduk lesu usai Aaron Wan-Bissaka melakukan kesalahan serupa dengan Lindelof. Buruknya umpan tersebut memungkinkan Youssoufa Moukoko untuk mencetak gol kemenangan.
Kekalahan tersebut adalah yang ketiga berturut-turut bagi United, meskipun mereka secara efektif memainkan tim yunior melawan Wrexham di pertandingan sebelumnya. Tentu saja, Ten Hag sangat kecewa dengan apa yang dilihatnya, terutama di babak kedua.
“Dua bagian. Babak pertama bagus, bermain sebagai tim, banyak dinamisme, tekanan bagus, jadi sangat menyenangkan untuk dilihat dan itulah yang ingin saya katakan kepada tim di babak pertama,” tutur Ten Hag kepada MUTV.
“Kemudian tiba-tiba mereka kebobolan dua gol, dan mereka benar-benar kacau.”
“Tapi setengah jam terakhir, itu buruk. Itu adalah kinerja yang buruk. Tidak mengikuti aturan sama sekali. Tidak dalam menekan, tidak dalam membangun (permainan) dan tidak dalam menyerang.”
“Jadi akhirnya ada 11 orang di lapangan dan itu sama sekali tidak bagus.”
Soal manfaat tur pramusim ini, mantan manajer Ajax Amsterdam itu mengatakan sangat bermanfaat. Bagi saya, ini tur yang bagus dan berharap menyelesaikannya dengan hasil bagus pula.
“Dan Anda melihat hanya 60 menit di mana saya senang dengan itu. Namun tidak dengan cara kami kebobolan, karena itu sangat buruk.
“Yang pertama itu cara bertahan yang sangat buruk, dan yang kedua sangat buruk dalam membangun (permainan). Itu bukan kita.”
Advertisement