Erick Thohir di Ubaya, Ajak Anak Muda Wujudkan Indonesia Mandiri
Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengajak anak muda untuk mewujudkan Indonesia sebagai negara mandiri dan berdaulat. Hal ini disampaikan dalam seminar bertajuk "Dinamika Kebangsaan yang Bhinneka, Teknologi dan Geopolitik Dunia" yang diadakan di Universitas Surabaya (Ubaya).
Dalam paparannya Erick Thohir menjelaskan, Indonesia ke depannya harus bisa mandiri dan berdaulat dari segi Sumber Daya Alam (SDA), layanan kesehatan dan digitalisasi.
"Saya diundang Ubaya untuk memaparkan bagaimana masa depan Indonesia untuk generasi muda. Kami sebagai negara besar harus menjadi negara mandiri dan berdaulat dalam banyak hal apakah sumber daya alam, kesehatan, digitalisasi," terangnya, Jumat, 10 Juni 2022.
Untuk itu saat ini, BUMN terus mendorong penggunaan kompor listrik untuk menekan angka import gas LPJ. Sementara untuk bidang kesehatan, pihaknya terus mengupayakan pembangunan RS Internasional di sejumlah daerah.
"Jutaan masyarakat Indonesia berobat ke luar negeri setiap tahunnya, mau sampai kapan, mangkanya kita mendorong pembangunan RS Internasional," ungkapnya.
Lanjutnya, dalam bidang digitalisasi pihaknya menargetkan tahun 2030, Indonesia tidak bergantung pada game dan konten asing. "Untuk itu kita harus intervensi, karena itu kita mendorong pembangunan start up dengan inovasi orang-orang Indonesia," ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk mewujudkan kemandirian ekonomi dan kedaulatan digital Indonesia dibutuhkan 17 juta tenaga kerja yang berasal dari anak muda Indonesia.
"Dari mulai bidang scientist dan analyst, artifical inteligence expert, software dan game developer, analis big data, block chain developer, market research hingga digital marketing semuanya perlu anak muda. Jangan sampai ini diisi orang lain," tandasnya.
Tak lupa ia menegaskan, jangan sampai apa yang dimiliki Indonesia dijadikan tempat negara lain untuk mengembangkan ekonomi. "Kita harus memastikan perkembangan Indonesia terjadi baru kita membantu perkembangan dunia, jangan sampai di balik," pungkasnya.
Advertisement