Eri Cahyadi-Armuji yang Daftar ke KPU, Whisnu yang Dielu-elu
Pasangan calon Walikota Surabaya yang diusung oleh PDI Perjuangan, Eri Cahyadi dan Armuji akhirnya berangkat menuju ke Kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Surabaya di Jalan Adityawarman, Jumat 4 September 2020.
Rombongan meninggalkan Kantor Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Surabaya di Jalan Setail sekitar pukul 14.00 WIB. Rombongan tak menggunakan alat transportasi melainkan hanya berjalan kaki. Jaraknya antara kantor DPC PDI Perjuangan Surabaya dengan Kantor Komisi Pemilihan Umum Kota Surabaya sekitar 2,3 km saja. Akibatnya, jalan yang dilalui arak-arakan ini pun macet total.
Pasangan calon diarak oleh para simpatisan yang menggunakan beraneka macam kostum. Ada yang memakai pakaian super hero, barongsai, baju rumbai-rumbai dan kostum lainnya.
Yang menarik, meski yang mendaftar menjadi pasangan calon Walikota Surabaya adalah Eri Cahyadi-Armuji, namun yang diarak dengan menggunakan boneka banteng adalah Whisnu Sakti Buana. Whisnu Sakti diarak dengan banteng-bantengan yang disokong dengan semacam gerobak. Sedangkan Eri Cahyadi dan Armuji dan pengurus DPC PDI Perjuangan lainnya malah berjalan kaki.
Dalam pantauan reporter Ngopibareng.id, euforia ratusan simpatisan untuk menganatr jagoannya mendaftar ini mengabaikan protokol kesehatan yaitu untuk tidak membuat kerumumunan. Meski, rata-rata dari mereka tetap memakai masker.
Advertisement