Enam Pelajar Lamongan Terpilih Belajar ke Jepang
Pelajar Lamongan berkesempatan belajar ke Jepang. Tepatnya, enam siswa, terpilih sebagai delegasi program sister school yang diadakan oleh Akifuchu High School Kota Hiroshima Jepang 2022 atau Sakura Science Exchange program in Hiroshima 2022.
Enam siswa setingkat SLTA yang direncanakan berangkat 2 Desember 2022 mendatang, akan melaksanakan pembelajaran dengan fokus utama lingkungan dan perdamaian dunia.
Kepastian itu didapat setelah Bupati Lamongan Yuhronur Efendi menandatangani MoU Sister School Program antara Dinas Pendidikan Kabupaten Lamongan dengan Akifuchu High School, di Lantai 3 Pemkab Lamongan.
Selain berkewajiban ngangsu kaweruh, selama di Jepang yang dikenal maju akan teknologinya itu, enam siswa kebanggaan Lamongan itu juga akan membawa misi memperkenalkan Lamongan. "Apapun, lebih-lebih mengenai budaya Lamongan. Baik itu busana khas, kesenian maupun kuliner Lamongan," katanya, Selasa 29 November 2022.
Lebih lanjut Bupati Yuhronur mengatakan, Pemkab Lamongan mendukung penuh terlaksananya program ini. Karena, program sister school dipastikan membawa dampak bagi Lamongan, terutama bidang pendidikan.
Selain itu, program ini sejalan dengan program dari Mendikbudristek Republik Indonesia. Yakni, membentuk karakter profil pelajar Pancasila yang menghormati kebhinekaan global. "Program ini tidak hanya mendapatkan nilai akademik saja. Tapi, juga dapat mengarahkan siswa di Lamongan untuk berpikir luas," tandasnya.
Karena alasan itu pula, Bupati Yuhronur berharap kepada Kepala Sekolah Akifuchu High School Takahashi Makoto, menyampaikan keinginannya untuk menambah jumlah siswa yang dapat mengikuti program sister school tersebut.
Diketahui, enam siswa yang beruntung itu merupakan siswa MAN.1 Lamongan dan SMA 2 Lamongan. Mereka terpilih setelah dinyatakan lolos seleksi yang diadakan pihak Jepang, yang dilanjutkan dengan program pembinaan secara online selama empat bulan.