Empat Sumber Daya, Quraish: Tingkatkan Produktivitas Saat Ramadan
Dalam menjalakan puasa harus disertai dengan kegiatan-kegiatan yang produktif. Produktivitas itu adalah upaya untuk mencapai hasil maksimal dengan menggunakan sumber daya-daya yang kita miliki.
Sumber daya manusia itu intinya terdiri dari empat daya, yaitu daya fisik, daya fikir, daya kalbu, dan daya hidup.
“Daya hidup itu adalah daya yang menjadikan anda mampu menghadapi tantangan dan memberikan semangat,” ujar Pendiri Pusat Studi Al Qur’an, Prof Quraish Shihab.
Lanjut, Prof Quraish, dalam merancang sebuah kegiatan atau yang lainnya dibutuhkan perencanaan. Perencanaan itu perlu ilmu maka disini menggunakan daya fikir. Sedangakan, Silaturrahim itu banyak berkaitan dengan daya kalbu.
Daya Fisik Berkurang
“Memang yang berkurang di Ramadan ini adalah daya fisik. Tapi sebenarnya daya fisik itu bisa meningkat kalo daya fikir, daya kalbu, dan daya hidup,” jelasnya.
“Kalau dari segi agama hendaknya yang diprioritaskan dibulan Ramadan itu daya pikir dan daya kalbu,” ucapnya.
Menurutnya, mungkin kebanyakan orang dulu berpendapat bahwa daya kalbu itu dzikir, daya fikir itu baca Al-Qur’an, sebenarnya bukan hanya itu.
“Ketika membaca Al-Quran, kita ingin mendapatkan pengetahuan, kita ingan mendapatkan kekuatan kalbu. Jadi itu terjemahannya secara modern seperti itu,” imbuhnya.
Lanjut Prof Quraish, perlu melakukan perencanaan kegiatan dan berdialog dengan diri sendiri, kemudian esok harinya dilakukan evaluasi.
“Kalau konsepnya sama dengan hari kemarin, berarti rugi. Kalau hari kemarin lebih baik dari hari ini, berarti celaka. Maka yang beruntung adalah hari ini lebih baik dari hari kemarin, dan besok lebih baik dari hari ini,” katanya.
Prof Quraish mengingatkan, sebagai manusia individu maka perlu mengevaluasi dalam diri. Dari situlah perlu ada target, karena jika tidak maka akan dihadang oleh pencuri waktu.
“Pencuri waktu itu ada empat, yakni menunda-nunda, instruksi yang tidak pada tempatnya, menolak permintaan yang semestinya tidak diterima, mengobrol berkepanjangan tanpa isi. Ini adalah contoh-contoh yang dikemukakan oleh pakar menyangkut ketidaksadaran kita bahwa kita telah disita waktunya tanpa sadar,” ungkapnya.
*) Sumber: Prof M Quraish Shihab dalam perbincangan bertema Jumpa Abi bareng Maudy Ayunda, Tips Ramadan Produktif: Kurangi “Mencuri Waktu” yang tayang di YouTube Najwa Shihab.
Advertisement