Empat Hikmah Penting, Memaafkan itu Lebih Indah dari Dendam
Jangan mendiamkan saudara lebih dari tiga hari. Mari kita perhatikan firman Allah Subhanahu wa ta'ala (SWT) dalam Al-Quran Surat Asy-Syura 13.
Artinya: "Tetapi barang siapa bersabar dan memaafkan, sungguh yang demikian itu termasuk perbuatan yang mulia". (QS Asy-Asyura 13)
Dari Abu Ayyub radiyallahu’anhu bahwasanya Rasulullah ﷺ bersabda :
وَعَنْ أَبِي أَيُّوبَ -رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ- أَنَّ رَسُولَ اَللَّهِ ﷺ قَالَ: « لَا يَحِلُّ لِمُسْلِمٍ أَنْ يَهْجُرَ أَخَاهُ فَوْقَ ثَلَاثِ لَيَالٍ يَلْتَقِيَانِ, فَيُعْرِضُ هَذَا, وَيُعْرِضُ هَذَا, وَخَيْرُهُمَا الَّذِي يَبْدَأُ بِالسَّلَامِ » مُتَّفَقٌ عَلَيْهِ
“Tidak halal bagi seorang muslim mendiamkan saudaranya lebih dari tiga malam. Mereka bertemu, lalu seorang berpaling dan lainnya juga berpaling. Yang paling baik diantara keduanya ialah yang terlebih dahulu memulai mengucapkan salam. ” (H. R. Bukhari no. 6077 dan Muslim no. 2560)
Empat Hal Penting Hikmah :
1. Larangan supaya kita tidak berpaling dengan saudara kita lebih dari tiga hari. Karena hal tersebut termasuk memutus silaturrahmi, seharusnya sesama muslim saling mengucapkan salam, dan saling menyambung tali silaturahmi.
2. Allah berfirman dalam Q. S. Al Hujurat : 10
انما المؤ منو ن ا خوة
فا صلخو ا بين اخو يكم
" Sesungguhnya hanya kaum muslimin yang bersaudara karena itu berupayalah memperbaiki hubungan antara ke dua saudara kalian. "
3. Dan nikmat yang sangat besar dari Allah kepada kita adalah Allah menjadikan kita saling mengasihi, saling menyayangi, maka dari itu jangan saling berselisih dan jangan mendiamkan melebihi tiga hari.
4. Ini juga berlaku bagi suami istri, jangan sampai berselisih yang mengakibatkan tidak saling tegur-sapa lebih dari tiga hari. Boleh marah atau berselisih tetapi jangan melampaui batas, dan sebaiknya jangan sampai berkepanjangan maka harus ada usaha saling mengalah dan saling memaafkan, sehingga tercipta hubungan suami istri yang rukun, damai, bahagia, sakinah, mawaddah, warahmah.
"Semoga kita dan seluruh keluarga kita selalu bertakwa kepada Allah, selalu berbahagia, rukun, damai, selamat di dunia selamat di akhirat. Aamiin....!!!"
Demikian tausiyah pagi Ust Keman Almaarif. Semoga bermanfaat.