Empat Amalan Khusus 1 Muharam, Doa Lengkap Akhir dan Awal Tahun
Tahun baru hijriah segera datang. Tanggal 1 Muharam 1445 hadir, bertempatan dengan malam Rabu, atau Selasa malam tanggal 18 Juli 2023.
"Selamat Tahun Baru Hijriyah 1445. Semoga kesalahan-kesalahan kita di tahun yang lalu diampuni dan tidak terulangi di tahun baru ini. Semoga amal-amal baik kita diterima oleh Allah. Semoga kehidupan kita di tahun ini lebih baik dari tahun kemarin."
Demikian ungkapan bahagia KH Ahmad Mustofa Bisri alias Gus Mus dalam menyambut tahun baru 1 Muharam 1445 H.
Untuk menyambutnya, berikut sejumlah amalan yang bisa dilaksanakan menyambut Tahun Baru Hijriah itu.
Empat Amalan 1 Muharam
1. Puasa Sunnah Bulan Muharam
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللهُ عَنْهُ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ الْمُحَرَّمُ، وَأَفْضَلُ الصَّلاَةِ بَعدَ الفَرِيضَةِ صَلاَةُ اللَّيْلِ. (رواه مسلم)
Artinya, “Diriwayatkan dari Abu Hurairah ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: ‘Puasa yang paling utama setelah Ramadhan adalah puasa pada bulan Allah, Muharam, dan shalat yang paling utama setelah shalat fardhu adalah shalat malam.” (HR Muslim)
Dalam hadits lain disebutkan bahwa puasa satu hari di bulan Muharam pahalanya senilai 30 hari berpuasa. Diriwayatkan:
عَنِ ابْنِ عَبَّاس رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ: مَنْ صَامَ يَوْمَ عَرَفَةَ كَاَن لَهُ كَفَارَةً سَنَتَيْنِ، وَمَنْ صَامَ يَوْمًا مِنَ الْمُحَرَّمِ فَلَهُ بِكُلِّ يَوْمٍ ثَلَاثُونَ يَوْمًا. (رواه الطبراني في الصغير وهو غريب وإسناده لا بأس به)
Artinya, “Diriwayatkan dari Ibnu Abbas ra, ia berkata: ‘Rasulullah saw bersabda: ‘Orang yang berpuasa pada hari Arafah maka menjadi pelebur dosa dua tahun, dan orang yang berpuasa sehari dari bulan Muharam maka baginya sebab puasa setiap sehari pahala 30 hari puasa’.” (HR at-Thabarani)
Adapun niat puasanya adalah sebagai berikut:
نَوَيْتُ صَوْمَ الْمُحَرَّمِ لِلّٰهِ تَعَالَى
Nawaitu shaumal Muharrami lilâhi ta’âlâ.
Artinya, “Saya niat puasa Muharam karena Allah ta’âlâ.”
2. Membaca Doa Awal dan Doa Akhir Tahun
Amalan berikutnya adalah membaca doa awal dan akhir tahun. Untuk doa akhir tahun dibaca sebelum Maghrib pada akhir tahun tanggal 29/30 Dzulhijjah. Sementara doa awal tahun dibaca setelah Maghrib pada 1 Muharam. Masing-masing doa dibaca sebanyak tiga kali.
Doa Akhir Tahun
اَللّٰهُمَّ مَا عَمِلْتُ مِنْ عَمَلٍ فِي هٰذِهِ السَّنَةِ مَا نَهَيْتَنِي عَنْهُ وَلَمْ أَتُبْ مِنْهُ وَحَلُمْتَ فِيْها عَلَيَّ بِفَضْلِكَ بَعْدَ قُدْرَتِكَ عَلَى عُقُوْبَتِيْ وَدَعَوْتَنِيْ إِلَى التَّوْبَةِ مِنْ بَعْدِ جَرَاءَتِيْ عَلَى مَعْصِيَتِكَ فَإِنِّي اسْتَغْفَرْتُكَ فَاغْفِرْلِيْ وَمَا عَمِلْتُ فِيْهَا مِمَّا تَرْضَى وَوَعَدْتَّنِي عَلَيْهِ الثَّوَابَ فَأَسْئَلُكَ أَنْ تَتَقَبَّلَ مِنِّيْ وَلَا تَقْطَعْ رَجَائِيْ مِنْكَ يَا كَرِيْمُ
Artinya, “Tuhanku, aku meminta ampun atas perbuatanku di tahun ini yang termasuk Kau larang-sementara aku belum sempat bertobat, perbuatanku yang Kau maklumi karena kemurahan-Mu-sementara Kau mampu menyiksaku, dan perbuatan (dosa) yang Kau perintahkan untuk tobat-sementara aku menerjangnya yang berarti mendurhakai-Mu. Tuhanku, aku berharap Kau menerima perbuatanku yang Kau ridhai di tahun ini dan perbuatanku yang terjanjikan pahala-Mu. Janganlah kau membuatku putus asa. Wahai Tuhan Yang Maha Pemurah."
Doa Awal Tahun
اَللّٰهُمَّ أَنْتَ الأَبَدِيُّ القَدِيمُ الأَوَّلُ وَعَلَى فَضْلِكَ العَظِيْمِ وَكَرِيْمِ جُوْدِكَ المُعَوَّلُ، وَهٰذَا عَامٌ جَدِيْدٌ قَدْ أَقْبَلَ، أَسْأَلُكَ العِصْمَةَ فِيْهِ مِنَ الشَّيْطَانِ وَأَوْلِيَائِهِ، وَالعَوْنَ عَلَى هٰذِهِ النَّفْسِ الأَمَّارَةِ بِالسُّوْءِ، وَالاِشْتِغَالَ بِمَا يُقَرِّبُنِيْ إِلَيْكَ زُلْفَى يَا ذَا الجَلَالِ وَالإِكْرَامِ
Artinya, “Tuhanku, Kau yang Abadi, Qadim, dan Awal. Atas karunia-Mu yang besar dan kemurahan-Mu yang mulia, Kau menjadi pintu harapan. Tahun baru ini sudah tiba. Aku berlindung kepada-Mu dari bujukan Iblis dan para walinya di tahun ini. Aku pun mengharap pertolongan-Mu dalam mengatasi nafsu yang kerap mendorongku berlaku jahat. Kepada-Mu, aku memohon bimbingan agar aktivitas keseharian mendekatkanku pada rahmat-Mu. Wahai Tuhan Pemilik Kebesaran dan Kemuliaan.”
3. Minum Air Susu
Minum susu putih pada malam tahun baru Islam diawali dari sesudahnya maghrib tanggal 1 Muharram sampai saat sebelum subuh. Allahumma baarik lanaa fiihi wazidnaa minhu. Maknanya, “Ya Allah, berkahilah kami di air susu ini dan tambahkanlah keberkahan kami darinya.”
4. Menulis Bismilaahirrohmaanirrohim 113X
Menulis lafadz basmalah sebanyak 113X di awal bulan Muharam.
Keutamaannya adalah mendapat perlindungan Allah SWT sehingga terhindar dari segala macam musibah dan keburukan seumur hidup. “Fadhilah itu tercatat dalam kitab Khazinatul Asrar Jalilatul Adzkar halaman 92 karya Imam Muhammad Haqqiy an-Naziliy,”
Dengan mengutip kalam Syekh Muhyiddin Zadah dalam kitab Hasyiyah Tafsir Al-Baidlawiy juz pertama halaman 45 yang diriwayatkan oleh Khalifah Umar bin Abdul Aziz ra, dia menyatakan bahwa menulis itu hendaknya memanjangkan huruf Ba’, memperjelas gerigi pada huruf Sin, dan membulatkan huruf Mim dalam lafadz basmalah sebagai bentuk pengormatan kepada Al-Qur’an.
Waktu menulisnya boleh sejak adzan Maghrib ketika sudah muncul hilal (bulan muda) hari pertama pergantian tahun sampai waktu Maghrib besoknya,”
Demikian wallahu a'lam bisshawab.
Semoga bermanfaat bagi kita yang mengamalkannya. Amiin.
Advertisement