Elang Jawa Resmi Jadi Maskot HPN PWI
Elang Jawa Karya desain grafis Jawa Pos, Raga Nopsa, ditetapkan sebagai maskot Hari Pers Nasional (HPN) 2019 di Jawa Timur. Karya Raga Nopsa menyisihkan tiga nominator lainnya, yang dinilai tiga dewan juri profesional dalam bidangnya.
Dewan juri yang terdiri dari Martadi (akademisi Unesa Surabaya), Ferry Suharyanto yang akrab disapa Cak Pe'i (praktisi) dan Luthfil Hakim dari Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Jatim, menilai karya Raga Nopsa, meraih yang terbaik.
Dalam desain tersebut digambarkan, Elang Jawa, yang sudah mulai punah itu, mengenakan beskap lengkap dengan aksesorinya ala Jawa Timuran. Beskap lekat debgan masyarakat Jawa Timur, serta biasa digunakan dalam acara-acara resmi.
Agar Elang Jawa tidak punah, kini mulai banyak yang menangkar satwa itu. Sama seperti dalam dunia jurnalistik, melalui kerjasama yang baik, diharapkan elang dan dunia kewartawanan terus bangkit dan berkembang.
Melalui proses penjurian yang ketat, dewan juri menilai empat dari 19 hasil karya para awak media yang masuk ke panitia, terpilih menjadi nominator. Dari empat nominator akhirnya dipilih satu, karya Nopsa.
Karya tersebut telah diperkenalkan perdana dalam launching HPN 2019, oleh Gubernur Jatim Soekarwo. melalui tayangan langsung secara nasional Televisi Republik Indonesia (TVRI) di Jakarta.
Hadir dalam acara lounching Menkominfo Rudiantara, Ketua Umum PWI Pusat Atal S. Depari, Penanggungjawab HPN 2019 Margiono dan Ketua Dewan Pers Yosep Adi Pradetyo.
Sementara itu, keempat nominator itu, selain karya Nopsa, juga Rusa Bawean sentuhan Iskandar Zubir (Harian Duta Masyarakat), Elang Jawa), karya Edy Minto (Harian Surya) dan Bekisar Jawa Timur, sentuhan Reza Oky Arjiansyah (Radar Jember).
Nopsa berhak atas hadiah berupa uang tunai sebesar Rp 10 juta. Sedangkan tiga nominator lainnya masing-masing memperoleh Rp 2,5 juta. Kepada para pemenang panitia segera menghubungi yang bersangkutan.
Ketua PWI Jatim, Akhmad Munir menyampaikan ucapan terima kasih kepada para awak media yang telah mengirim karyanya. Kepada pemenang dan nominator ia menyampaikan selamat dan sukses.
Seluruh karya desain maskot merupakan tanggungjawab panitia. Panitia lomba terbebas dari segala tuntutan pihak lain.
Menurut Munir, panitia berhak untuk mempublikasikan hasil karya desain maskot HPN 2019, terbaik, dalam bentuk apa pun. (man)