Eks Istri Pertama Muncul saat Konflik Hotma Sitompul Vs Desiree

Konflik pengacara Hotma Sitompul dengan sang istri, Desiree Tarigan, belum selesai. Seperti diberitakan Ngopibareng.id sebelumnya, ibu kandung penyanyi Bams eks vokalis band Samsons mengklaim diusir dari rumah oleh Hotma Sitompul. Konflik semakin memanas lantaran persoalan pembagian harta hingga sengketa tanah.

Isu keretakan rumah tangga Hotma Sitompul dan Desiree Tarigan juga dibumbui dengan kabar perselingkuhan yang dilakukan Hotma Sitompul dengan menantunya sendiri alias istri Bams eks Samsons, Mikhavita Wijaya. Namun, kabar tersebut langsung dibantahnya.

Belum usai masalah tersebut, kini muncul seorang perempuan bernama Rosmawaty Ginting. Dia mengaku merupakan istri sang pertama sang pengacara. "Saya istri sah pertama dari Hotma Sitompul," kata Rosmawaty yang didampingi kuasa hukumnya dalam jumpa pers.

Dia membuat pengakuan lantaran ingin anak hasil pernikahannya dengan Hotma Sitompul mendapat pengakuan dari ayah kandungnya tersebut. "Sakit banget buat saya. Sebetulnya saya nggak ingin, nggak ingin. Karena keluarga saya mendukung saya, anak saya harus diakui," kata Rosmawaty Ginting.

Rosmawaty Ginting mengaku tidak mencari keuntungan apa pun lewat pengakuan publiknya ini. "Saya bukan perempuan yang mengejar popularitas, bukan perempuan yang mengejar harta," ujar dia.

Rosmawaty Ginting mengklaim melangsungkan pernikahan sah dengan Hotma Sitompul di Jakarta Pusat pada 22 September 1975. Setahun kemudian, Rosmawaty mengandung anak pertama dari Hotma Sitompul.

"Pada saat saya mengandung anak pertama saya, kami pun bercerai sebelum anak dari hasil pernikahan kami tersebut lahir di bulan Juli 1976. Anak saya selama ini tidak tahu siapa bapaknya, sampai umur 22 tahun saya baru cerita," tutur dia.

Di sisi lain, Rosmawaty Ginting mengaku memiliki sejumlah bukti terkait pernikahannya dengan Hotma Sitompul. "Kita punya akta perkawinan, bukan asal-asal nikah. Sah secara catatan sipil," ujar dia.

Rosmawaty Ginting pun meminta Hotma Sitompul dalam waktu 7x24 jam untuk mengklarifikasi terkait sejarah pernikahannya.