Egy Maulana Vikri dari Lechia Gdansk ke Klub Slovakia FK Senica
Gelandang Timnas Indonesia, Egy Maulana Vikri, resmi diperkenalkan sebagai pemain baru klub Liga Slovakia, FK Senica, Selasa 31 Agustus 2021. Kabar tersebut disampaikan FK Senica melalui media sosial Instagram resminya @fk_senica.
Dalam unggahan itu, Egy Maulana Vikri yang didampingi petinggi klub memamerkan seragam FK Senica berwarna putih dengan nomor punggung 17. Kontraknya jangka pendek berdurasi 6 bulan. Perpanjangan kontrak akan sangat bergantung dengan penampilan Egy Maulana Vikri ke depannya.
FK Senica juga menunjukkan pujian dengan menyebut bahwa Egy Maulana Vikri merupakan salah satu dari 60 pemain muda terbaik tahun 2017 versi media Inggris, The Guardian. Status Egy Maulana Vikri sebagai pemain tim nasional Indonesia juga disebutkan, hingga akhirnya dia memperkuat tim Liga Polandia, Lechia Gdansk.
Kehadiran Egy Maulana Vikri di Slovakia juga disambut oleh akun Instagram resmi Liga Fortuna, nama resmi Liga Slovakia. Pihak Liga Fortuna bahkan menyatakan bahwa Egy merupakan 'Lionel Messi'-nya Indonesia, @fortunaligask.
"Sudah dipastikan seorang pesepak bola yang disebut Lionel Messi-nya Indonesia datang ke FK Senica," tulis Liga Fortuna.
Egy Maulana Vikri Merumput di Luar Negeri Sejak 2018
Egy Maulana Vikri merupakan pesepak bola Indonesia yang memulai karir profesionalnya di luar negeri sejak tahun 2018. Awalnya, pemain asal Medan itu membela Lechia Gdansk di Polandia sejak tahun 2018 sampai 2021. Sebelum itu, Egy tercatat sebagai jebolan SKO Ragunan.
Meski bukan merupakan pemain Indonesia pertama yang pergi ke luar negeri, Egy Maulana Vikri telah menjadi tolok ukur baru bagi para pemain nasional lainnya yang ingin merantau ke negeri orang.
Egy Maulana Vikri bertahan selama tiga musim sebelum berpisah pada pertengahan 2021. Sayangnya, meski lama berada di Polandia, Egy Maulana Vikri tidak banyak mengemas penampilan bersama Lechia Gdansk.
Selama tiga musim, Egy Maulana Vikri hanya mencicipi 11 penampilan dengan total menit bermain selama 113 menit saja. Setelah Egy Maulana Vikri lepas dari Lechia Gdansk per 30 Juni 2021, secara mengejutkan seorang jurnalis asal Polandia, Patric Nova, mengungkapkan 'kekejaman' yang dialami pemain asal Medan itu selama di Lechia.
Menurut Patric, Egy adalah 'korban' dari kepemimpinan Piotr Stokowiec yang tidak mempercayai kemampuan Egy selama berada di Polandia. Stokowiec sendiri sudah dipecat oleh Lechia Gdansk pada 29 Agustus 2021 dan digantikan oleh Tomasz Kaczmarek.