Efek Pratama Arhan, Follower Tokyo Verdy Meningkat Tajam
Pratama Arhan, pemain PSIS Semarang, resmi bergabung di Tokyo Verdy, klub Liga 2 Jepang. Pengumuman tersebut dikutip dari akun Instagram @TokyoVerdy. Akibatnya, tagar #Arhan dan #Tokyo Verdy membanjiri linimasa media sosial Twitter.
Tokyo Verdy sendiri adalah tim divisi kedua Liga Jepang atau J2 League. Tokyo Verdy memiliki nama lengkap Tokyo Verdy 1969 Football Club dan bermarkas di Ajinomoto Stadium, Tokyo. Pertandingan kasta teratasnya di Liga Jepang, J1 League adalah pada musim 2008.
Tokyo Verdy adalah salah satu klub bersejarah dalam sepak bola Jepang. Saat masih bernama Verdy Kawasaki, mereka menjadi salah satu dari 10 tim yang berpartisipasi pada musim perdana J-League.
Bebas Transfer
Melansir berbagai sumber, pada Agustus 2021, Tokyo Verdy sudah berminat memboyong Pratama Arhan. Namun niat tersebut tertunda karena pandemi Covid-19. Pratama Arhan sendiri masih terikat kontrak dengan PSIS hingga Desember 2022. Meski demikian, Laskar Mahesa Jenar tanpa beban melepas pemainnya dengan bebas transfer.
Menurut agen sang pemain, Dusan Bogdanovic, Pratama Arhan teken kontrak selama dua tahun dengan Tokyo Verdy. Ia akan mengenakan nomor punggung 38. Menurut Yoyok Sukawi, keputusan PSIS melepas Pratama Arhan ke Tokyo Verdy secara gratis adalah bentuk komitmen klub.
“Hari ini dengan rasa bangga dan senang, kami umumkan kalau wonderkid PSIS jebolan Akademi PSIS, Pratama Arhan resmi kami lepas ke klub Jepang Tokyo Verdy,” kata Yoyok Sukawi dikutip dari situs resmi PSIS.
“Sesuai komitmen PSIS, Arhan kami lepas tanpa fee satu rupiah pun. Ini demi karier Pratama Arhan. Hal ini juga sebuah kebanggaan untuk PSIS karena jebolan akademinya bisa dilirik ke klub Jepang,” ujar Yoyok Sukawi menambahkan.
Di sisi lain, Pratama Arhan kemungkinan besar akan menerima gaji yang lebih kecil daripada ketika membela PSIS Semarang. Rata-rata gaji pesepak bola kasta kedua Liga Jepang mencapai 4-5 juta yen. Jika dirupiahkan sekitar Rp 500-600 juta per tahun. Sementara, ketika membela PSIS diduga gaji Arhan Rp 1,3 miliar per musimnya.
Pratama Arhan dijadwalkan bertolak ke negeri Sakura pada 25 Februari mendatang. Saat ini, Pratama Arhan masih bersama PSIS Semarang yang sedang berkompetisi di Liga 1 kontra Bali United.
Follower Tokyo Verdy Meningkat Tajam
Kepindahan Pratama Arhan ke Tokyo Verdy, mencuatkan dua kata kunci Tokyo Verdy dan Arhan menjadi topik populer di Twitter. Terpantau pada Kamis, 17 Februari 2022 terdapat 12.4 ribu lebih cuitan dengan tagar Tokyo Verdy dan 24.3 ribu lebih cuitan dengan tagar Arhan.
Yang menarik, di antara ribuan cuitan itu, terkuak fakta meningkat pesatnya follower Instagram Tokyo Verdy. Khususnya setelah mereka mengumumkan telah meminang Pratama Arhan.
“Hanya 12 jam setelah Tokyo Verdy mengumumkan kedatangan Arhan, follower Instagramnya mereka naik dari 36,000 ke 176,000. Mereka sekarang berada di posisi dua klub J.League yang paling banyak pengikut setelah Kobe dengan 272,000,” tulis akun @jfootballnow.
Sementara, dari pantauan Ngopibareng.id, jumlah follower Tokyo Verdy per pukul 11.12 WIB telah mencapai 235 ribu. Unggahan selamat datang dari Tokyo Verdy atas Arham pun diserbu netizen dengan banjir dukungan dan doa.
“Kasih terbaik ya ngab,” tulis akun @topscoresport.
“Mantap, gaskeun. Akhirnya yang ditunggu datang juga,” sahut akun @garudaxxx.
“Sukses mas Arhan,” celetuk @prastianicko.
Ingin Berkontribusi Maksimal
Transfernya ke Tokyo Verdy membuat Arhan bersemangat. Pria 20 tahun itu berjanji akan memberikan performa terbaiknya dengan berkontribusi maksimal. Dalam sebuah video yang viral di Twitter dia berkata,
“Halo semua saya Pratama Arhan, beking nasional kiri timnas Indonesia. Saya sangat senang bisa bergabung dengan Tokyo Verdy, salah satu klub tersukses di liga Jepang. Saya ingin berkontribusi maksimal untuk Verdy yang akan memperjuangkan kelasnya kembali ke kasta liga tertinggi liga jepang”.
Dia menambahkan, ”Dengan kecepatan saya di sisi kiri, crossing, dan lemparan throwing jauh ke dalam kotak penalti. Saya mohon dukungannya kepada semuanya. Perjuangan saya di sini dan tim, saya berjanji akan memberikan 100 persen kekonsistenan saya, yoroshiku Onigaishimasu,.
Rekam Jejak Karir Arhan
Melansir berbagai sumber, perjalanan karier Pratama Arhan dimulai dari Sekolah Sepakbola (SSB) Putra Mustika Blora pada tahun 2012. Pratama Arhan bermain sepak bola di SSB tersebut hingga 2015.
Selanjutnya, Pratama Arhan hijrah ke SSB Terang Bangsa Semarang hingga 2018. Di tahun yang sama, Arhan melebarkan sayapnya dengan bergabung PSIS Semarang U-18. Setahun selanjutnya, Arhan beranjak ke tim PSIS Semarang U-20.
Pada 2020, pria asal Blora itu berhasil menjadi tim inti PSIS Semarang. Dia pun mencicipi kasta tertinggi Liga 1 Indonesia. Sementara, karena performa terbaiknya Pratama Arhan didapuk menjadi pemain di Timnas Indonesia U-19 dan Timnas Senior Indonesia.
Karier pria bertubuh tinggi itu semakin melejit saat meraih penghargaan Pemain Muda Terbaik Kejuaraan Sepak Bola ASEAN (Piala Suzuki AFF tahun 2020). Karena prestasinya itu skuad klub Liga 2 Jepang Tokyo Verdy pun berminat menggunakan jasa Pratama Arhan.
Beasiswa S1 hingga S2
Kepiawaian pria kelahiran 2001 di lapangan hijau menarik perhatian rektor Universitas Dian Nuswantoro (UDINUS) Semarang, Edi Noersasongko. Edi mengatakan, dia ingin Pratama Arhan sukses di karier dan pendidikannya. UDINUS memberikan beasiswa kepada pria berkulit sawo matang itu. Beasiswa untuk Pratama Arhan mulai S1 hingga S2 bahkan memberi laptop gratis.
“SPP dan SKS gratis, zero. Monggo kalau mau S2, dengan senang hati kami terbuka kalau dia mau. Kalau mau lanjut S2 diberi beasiswa juga. Ya, nanti kita beri laptop juga, jelas-jelas biar lebih semangat,” kata Edi, seperti dikutip detik.com.
Saat ini, Pratama Arhan tercatat sebagai mahasiswa tahun kedua di UDINUS Fakultas Ekonomi dan Bisnis. Ada 42 beasiswa UDINUS lainnya bagi atlet berprestasi. Baik di kancah nasional hingga internasional dari berbagai macam cabang olahraga.
Advertisement