Anggota Koramil 0809 /01 Kota Kediri mengedukasi masyrakat melalui pendekatan kesenian setempat. (Foto: Fendhy Plesmana/Ngopibareng.id)
Anggota TNI AD Koramil 0809/01 Kota Kediri punya cara unik dan berbeda dalam mengedukasi sekaligus mengingatkan masyarakat terkait masih adanya ancaman penyebaran virus Covid-19. Edukasi ini dilakukan dengan cara pendekatan seni, yakni kesenian yang berkaitan dengan budaya setempat. Berdandan ala seniman ganongan, anggota TNI AD ini tidak sungkan naik di atas mobil dengan kap terbuka, berkeliling sepanjang ruas jalan protokol dengan berteriak menggunakan alat pengeras suara, mengimbau masyarakat atau pengguna jalan yang melintas agar selalu menaati protokol kesehatan. Setelah melewati rute jalan yang ditentukan, rombongan prajurut TNI AD ini kemudian turun blusukan masuk ke dalam Pasar Setono Betek Kota Kediri untuk menyapa sejumlah pedagang. Aksi simpatik yang dilakukan anggota TNI AD ini mendapat respons positif dari para pedagang yang membuka lapak di sana. Saat blusukan di dalam, petugas sempat memergoki ada salah satu pedagang perempuan yang tidak memakai masker. Melihat itu, petugas langsung menegurnya dan menyarankan agar memakai masker. Saat melakukan edukasi ke pedagang, anggota koramil tersebut didampinggi satu petugas Babinkamtibmas dari Polsek Kota Kediri. Dengan berdandan ala seniman Ganongan, anggota Koramil 0809/01 Kota Kediri rela menaiki mobil bak terbuka untuk mensosialisasikan 3M. (Foto: Fendhy Plesmana/Ngopibareng.id)Anggota Koramil 0809/01 Kota Kediri rela berdandan ala seniman Ganongan agar bisa diterima oleh masyarakat saat memberikan edukasi tentang pencegahan Covid-19. (Foto: Fendhy Plesmana/Ngopibareng.id)
Anggota Koramil 0809/01 Kota Kediri mengedukasi masyarakat melalui pendekatan kesenian budaya. (Foto: Fendhy Plesmana/Ngopibareng.id)Menurut keterangan Danramil Kota Kediri, Kapten Infanteri Sutejo mengatakan, kegiatan ini memiliki maksud dan tujuan untuk mengimbau masyarakat agar tetap menjaga protokol kesehatan mengingat penyebaran Covid-19 di Kediri masih ada. "Kita juga melaksanakan perintah dari atas (pemerintah pusat), mensosialisasikan tentang pembatasan kegiatan masyarakat yang diperpanjang hingga tanggal 8 Febuari 2020 mendatang," kata Kapten Infanteri Sutejo. Ia menambahkan, Koramil Kediri sengaja melakukan pendekatan secara kultural melalui kesenian ganongan agar sosialisasi yang dilakukan dapat diterima oleh masyarakat. "Ada dua sasaran pasar yang kita datangi, Pasar Setono Betek dan Pasar Ngeronggo. Alasan saya ke pasar, karena di tempat ini setiap harinya berkumpul banyak orang, sehingga berpotensi terjadinya penularan. Maka dari itu kita ingatkan," tandasnya. Setelah melakukan sosialisasi di Pasar Setono Betek, anggota Koramil 0809/01 Kota Kediri ini bergerak mendatangi sasaran kedua, pasar tradisional Kelurahan Ngeronggo. Jawa Timur
