Dumoulin Mengantar Bouwman Juara Etape 7 Giro d’Italia
Koen Bouwman (Jumbo Visma) memenangkan etape 7 Giro d’Italia dari Diamante ke Potenza sejauh 198 km dengan cara yang dramatis. Etape hari ini memang berat, melewati empat tanjakan berkategori dan total elevasi mencapai 4,500 meter.
Kemenangan hari Jumat, 13 Mei ini tidak lepas dari campur tangan seniornya, Tom Dumoulin, juara Giro d’Italia 2017.
Setelah tenang-tenang saja sejauh 70 km, Wout Poels (Bahrain Victorious) yang pertama kali tampil agresif sejak di tanjakan pertama, kategori 2 Passo Colla. Dia bersama Davide Formolo (UAE Team Emirates).
Lantas kelompok breakaway mulai terbentuk di tanjakan kedua, kategori 1 Monte Sirino. Tanjakan terpanjang di Giro d’Italia.
Davide Villella (Cofidis) menangkap Formolo sebelum Poel bersama Diego Camargo (EF Education-EasyPost), Dumoulin dan Bouwman serta Bauke Mollema (Trek Segafredo).
Saat di tanjakan Montagna Grande di Viggiano, Dumoulin melihat Camargo dan Villella sudah tertinggal. Termasuk Bouwman juga mulai tertinggal. Tetapi pembalap berusia 28 tahun ini masih tenang dan terus mengikuti dari belakang.
Akhirnya dia bisa melewati Formolo di puncak dan meraih point untuk menegaskan dominasinya sebagai King of Mountain dan berhak atas jersey biru (maglia azzura).
Villella menyerang kembali di turunan untuk menuju finish di Potenza. Masih tersisa satu intermediate sprint di puncak tanjakan di tengah kota saat balapan kurang 10 km.
Di sini Dumoulin tertinggal dari Mollema dan Formolo. Tetapi dia berhasil kembali ke pertarungan dengan membawa Bouwman.
Formolo mengincar kemenangan kedua di Giro sejak 2015, dan Mollema juga berharap bisa menggenapi tiga kali kemenangan grand tour di etape ini.
Tetapi Dumoulin bekerja bagus untuk Bouwman. Dia mengatur tempo saat di flat dan Bouwman mengikutinya. Di tanjakan terakhir sebelum mencapai Potenza, Bouwman dilepas sendiri dan berhasil finis pertama.
“Saya tidak bisa percaya. Apalagi setelah hari yang sangat berat ini. Terakhir, hanya tinggal kita berempat. Dan Tom bekerja sangat baik di dua kilometer terakhir. Perasaan saya sangat bagus apalagi setelah tertinggal di tanjakan sebelumnya. Saya percaya diri bisa melakukan sprint terakhir. Meskipun saya merasa tanjakan terakhir ini lebih curam dari yang saya kira,” jelasnya.
“Saya mencoba melakukan sprint sebelum Potenza. Dan ketika balapan kurang 50 meter, saya melihat belakang dan saya lihat gap yang sangat jauh. Sangat sempurna untuk mencapai kemenangan,” bangga Bouwman yang meraih kemenangan etape kedua dalam kariernya ini.
Kemenangan ini membuat Bouwman berada di peringkat 16 di klasemen GC, tertinggal 2 menit 19 detik dari Lopez. Dan Lopez unggul 38 detik dari Lennard Kamna yang berada di peringkat kedua.
Juan Pedro Lopez (Trek Segafredo) masih mengenakan pink jersey setelah finis etape 7 2 menit 19 detik di belakang Bouwman.
Memasuki etape 8, hari ini, Sabtu 14 mei, Bouwman mengenakan jersey biru dan Arnaud Demare (Groupama FDJ) mengenakan jersey ungu.
Hari ini mereka akan berangkat balapan di daerah Naples. Sejauh 153 km.
Hasil juara Giro d’Italia etape 7 (top ten)
1. Koen BOUWMAN Jumbo-Visma 5:12:30
2. Bauke MOLLEMA Trek – Segafredo 0:02
3. Davide FORMOLO UAE Team Emirates 0:02
4. Tom DUMOULIN Jumbo-Visma 0:19
5. Davide VILLELLA Cofidis 2:25
6. Lennard KAMNA BORA – hansgrohe 2:59
7. Vincenzo ALBANESE EOLO-Kometa 2:59
8. Joao ALMEIDA UAE Team Emirates 2:59
9. Alejandro VALVERDE Movistar Team 2:59
10. Richard CARAPAZ INEOS Grenadiers 2:59
Klasemen general classification setelah 7 dari 21 etape (top ten)
1. Juan LOPEZ Trek – Segafredo 28:39:05
2. Lennard KAMNA BORA – hansgrohe 0:38
3. Rein TAARAMAE Intermarché – Wanty – Gobert Matériaux 0:58
4. Simon YATES Team BikeExchange – Jayco 1:42
5. Mauri VANSEVENANT Quick-Step Alpha Vinyl Team 1:47
6. Wilco KELDERMAN BORA – hansgrohe 1:55
7. Joao ALMEIDA UAE Team Emirates 1:58
8. Pello BILBAO Bahrain – Victorious 2:00
9. Richie PORTE INEOS Grenadiers 2:04
10. Romain BARDET Team DSM 2:06