Dul Nangis Saat Nyanyikan Anthem Persebaya
Satukan semangatmu Bajol Ijoku
Doa dan dukunganku menyertaimu
Ku yakin kau pasti bisa taklukkan lawanmu
Ku selalu mendukungmu Persebaya
Surabaya: Begitulah secuil lirik dari anthem Persebaya yang bertajuk 'Song For Pride' yang dinyanyikan Abdul Qodir Jaelani kala laga melawan Persinga Ngawi, Kamis sore. Diikuti lebih dari 25.000 suporter, lagu penyemangat kesebelasan asli Surabaya ini pun riuh menggema di Gelora Bung Tomo.
Sontak, atmosfer stadion yang menghijau akibat atribut tim berjuluk Bajul Ijo ini pun menjadi lebih syahdu. Hal ini juga nampak dirasakan oleh Dul, panggilan akrab Abdul Qodar Jaelani. Kerinduan akan tim kesayangannya ini membuatnya merasa 'pulang' di Kota kelahirannya, Surabaya. Hingga tak terasa, sebulir air mata pun menetes tanpa kendali ketika ia menyanyikan lagu dihadapan para Bonek.
Memang sama sekali tak terlintas dibenak putra ketiga musisi Ahmad Dhani ini ketika menyanyikan anthem Persebaya 'Song for Pride' membuatnya menitihkan air mata. Hal ini juga berhasil membuat bulu kuduknya meremang lantaran saking terenyuhnya.
"Saya tadi sempat merinding ketika menyanyikan lagu 'Song for Pride', suasana di stadion bersama Bonek, dan akhirnya saya tak kuat untuk tidak menangis," ujar Dul usai mendukung Persebaya melawan Persinga Ngawi, Kamis 14 September 2017.
Dul yang juga mengaku sebagai suporter Persebaya ini meluapkan perasaan harunya karena ia benar-benar merasakan atmosfer saat menyuarakan anthem dari tim kebanggannya. Menurutnya, alasannya itu juga dilandasi bahwa Persebaya sudah tertanam di lubuk hati Dul.
"Karena saya mendukung Persebaya dengan hati, jadi saya terhanyut," kata musisi 17 tahun dengan suara yang medhok khas Surabaya ini.
Sebelumnya, Dul juga mengungkapkan meskipun dia lahir di Jakarta, namun hatinya ada dan masih tertinggal di Surabaya. (hrs)