Dukung Persewangi, Squadra Lasblang Siap Beli Tiket Tanpa Diskon
Kelompok suporter pendukung tim Persewangi Banyuwangi, Squadra Lasblang menemui presiden klub, Handoko. Dalam pertemuan tersebut, kelompok suporter ini menyatakan dukungan penuh terhadap tim Persewangi. Bahkan para supporter siap membeli tiket pertandingan tanpa meminta potongan harga alias diskon.
Salah satu suporter Squadra Lasblang, Wiji mengatakan, para suporter memang sempat memberikan respon penolakan di awal datangnya manajemen di bawah kepemimpinan Handoko. Utamanya terkait perubahan logo yang dilakukan manajemen baru Persewangi.
Seiring berjalannya waktu, menurut Wiji, para suporter melihat keseriusan manajemen dalam menangani tim kebanggaan masyarakat Banyuwangi ini. Mereka mengaku terkesan dengan cara manajemen Persewangi menangani tim berjuluk Laskar Blambangan ini dari berbagai aspek terutama dengan pemberian gaji yang cukup baik dan lancar.
"Untuk logo mungkin kita masih tidak sepakat, tapi manajemen kita lihat cukup terbuka dan memberikan kesempatan pada suporter untuk ikut terlibat dalam pemilihan logo ke depan. Ini yang membuat suporter mendukung perjalanan Persewangi ke depan," tegasnya, Senin, 30 Desember 2024.
Bersama supporter yang lain, dirinya mengaku siap memberikan dukungan ke lapangan pada pertandingan Persewangi. Termasuk dengan membeli tiket secara penuh seperti penonton umum lainya.
"Kami akan membeli tiket, kita dukung Persewangi untuk bisa naik kasta," tegasnya.
Sementara itu, Presiden Persewangi, Handoko mengatakan, dirinya ingin membangun semua komponen di dalam Persewangi dengan sebaik mungkin. Pertama tentunya tim itu sendiri.
Handoko mengatakan, tanpa tim yang kuat maka target Persewangi untuk lolos ke kasta yang lebih tinggi tidak akan bisa tercapai. Karena itu, di awal dirinya mengakuisisi Persewangi, dia langsung merekrut Syamsuddin Batolla untuk menjadi pelatih Persewangi.
Handoko juga merekrut mantan General Manager Persik Kediri, M Syarif Hidayatullah untuk membantu menata manajemen Persewangi. Setelah itu, Handoko menyentuh komponen selanjutnya, seperti supporter dan stakeholder sepak bola yang tidak bisa dilepaskan dari persiapan tim menuju Liga 4. Baginya, Suporter juga harus dibangun.
“Ini sudah menjadi konsep kita ke depan setelah membangun tim dan manajemen. Targetnya kita bisa mendorong Persewangi untuk lolos ke Liga 3 musim depan," tegasnya.
Terkait logo, Sekretaris Projo itu menegaskan, dirinya terbuka untuk perubahan. Karena itu saat suporter meminta dilibatkan untuk pembuatan logo ke depan, Handoko mengaku siap untuk mengakomodir.
"Di awal tugas kita adalah melepaskan Persewangi dari bayang-bayang masa lalu. Karena itu kita melakukan rebranding dengan semangat baru. Jadi pergantian logo ini untuk memberikan pesan ke publik. Kita tidak anti perubahan, terkait logo kita dinamis," ujarnya.
Advertisement