Kematian Bayi X, Diduga Lahir Tanpa Bantuan Medis

Kota Madiun Jumat, 10 Januari 2025 17:00 WIB

Tim DVI RS Bhayangkara Kediri mendatangi ruang jenazah RSUD dr Soedono, Jumat 10 Januari 2025 siang. (Foto: Tova Pradana/Ngopibareng.id)

Tim Inafis Polres Madiun bersama Tim Dokpol Rumah Sakit Bhayangkara Kediri melaksanakan identifikasi mayat bayi X di ruangan jenazah RSUD dr Soedono Kota Madiun, Jawa Timur, Jumat 10 Januari 2025.

Dokpol Rumah Sakit Bhayangkara melaksanakan autopsi terhadap penemuan mayat bayi jenis kelamin laki-laki tanpa identitas di wilayah Sungai Sono Desa Tiron Kecamatan/Kabupaten Madiun pada Kamis, 9 Januari 2025.

Kanit Pidum, Ipda Ichsan Novianto menuturkan, hasil autopsi menunjukkan jenis kelamin bayi mungil itu adalah laki-laki. “Rencananya setelah autopsi, jenazah langsung dimakamkan di Desa Tiron hari ini,” ujar Ipda Ichsan.

Ia memperkirakan, usia bayi kurang lebih menginjak sembilan bulan atau lebih tepatnya baru dilahirkan, dari rahim ibu kandungnya. “Bayi sudah meninggal di sungai. Sementara belum ada tanda-tanda kekerasan. Bayi meninggal tanpa ada pertolongan medis,” ungkapnya.

Polres Madiun terus mengembangkan keterangan dari sejumlah saksi. (Foto: Tova Pradana/Ngopibareng.id)

“Dugaan kami bayi lahir lalu terjatuh terus meninggal. Kemungkinan lahir secara normal tanpa ada bantuan,” imbuh Ipda Ichsan.

Polres Madiun terus mengembangkan keterangan dari sejumlah saksi. Terutama saksi yang menemukan sesosok jasad bayi di sungai. “Perkembangan lebih lanjut, akan kami sampaikan lagi kepada rekan rekan media,” pungkasnya.