Dug! STB TV Meledak 2 Rumah Hangus Terbakar di Blora
Kebakaran terjadi di Dukuh Cerme Desa Tobo Kecamatan Jati Kabupaten Blora, Sabtu 25 Maret 2025 Pagi. Sebanyak dua unit rumah hangus dilalap api. Beruntung, dalam peristiwa itu tidak ada korban jiwa. Kerugian ditaksir mencapai Rp550 juta.
Kedua rumah tersebut milik Surasmin, 55 tahun, seorang perangkat Desa Tobo. Api melalap habis rumah yang mayoritas terbuat dari kayu tersebut. Kerugian yang dia alami sekira Rp450 juta.
Sementara korban kedua bernama Suwarno, 45 tahun. Seorang petani yang rumahnya terbakar 60 persen. Kerugian akibat kebakaran tersebut ditaksir mencapai Rp100 juta.
Menurut Tetangga Korban, Nova Eko Prasetyo, 38 tahun, awalnya mendengar sebuah ledakan. Kemungkinan besar dari STB TV. "Suaranya Dug," kata dia.
Suara tersebut, berasal dari rumah Surasmin. Saat itu rumah dalam keadaan kosong ditinggal penghuninya. Dalam waktu singkat, api menjalar dari ruang tengah. Menjalar ke ruang depan dan belakang.
Tidak lama kemudian, api menjalar ke rumah Suwarno. Kemudian, saksi berteriak minta tolong kepada warga sekitar. Lalu warga berbondong-bondong memadamkan api dengan alat seadanya.
Tidak lama kemudian pemadam kebakaran dari Satpol-PP Kabupaten Blora, Pemadam Kebakaran dari Randublatung, Truck Suplai Air dari Damkar Randublatung dan Truck Suplai dari BPBD Kabupaten Blora tiba di lokasi untuk membantu memadamkan api.
Sementara itu, Anggota Pemadam Kebakaran Pos Randublatung, Sugiyanto, menyampaikan, butuh waktu tiga jam untuk memastikan api benar-benar padam.
Dalam proses pemadaman itu, kata dia, juga dibantu warga yang telah terlebih dahulu berada di lokasi kejadian. Menyiagakan tanki air, yang saat itu ikut memadamkan api. "Damkar Randublatung sampai lokasi sudah ada mobil yang bawa tanki air ikut nyemprot," kata dia.
Dugaan sementara, menurut dia, kebakaran disebabkan karena adanya ledakan STB TV.
Advertisement