Ducati Luncurkan Livery MotoGP 2025 dengan Dihadiri Marc Marquez dan Francesco Bagnaia
Tim impian Ducati yang dihuni dua juara dunia, Marc Marquez dan Francesco Bagnaia telah meluncurkan livery baru untuk MotoGP 2025 pada Selasa, 21 Januari 2025 dini hari WIB. Acara ini digelar di pegunungan Madonna di Campiglio, Italia.
Tetap dengan Lenovo sebagai sponsor utama, versi 2025 ini masih dengan dominasi warna merah khas Ducati. Tak banyak perubahan dibanding tahun sebelumnya.
Berita besarnya adalah pemilik nomor 93, Marc Marquez, bintang terbesar di grid saat ini, hadir dalam acara tersebut. "Saya berharap 2025 akan menjadi tahun yang menyenangkan, berjuang untuk kemenangan," kata Marquez.
"Saya tidak sabar untuk memulai lagi," sahut Bagnaia.
Ducati telah memenangkan gelar pabrikan MotoGP selama lima tahun terakhir, sementara Marquez (6) dan Bagnaia (2) adalah satu-satunya pembalap di grid yang telah memenangkan lebih dari satu gelar kelas utama.
Jika menghitung kelas-kelas kecil, mereka telah memenangi 11 kejuaraan dunia. "Kami memiliki dua juara, pembalap terbaik di grid menurut saya," kata Gigi Dall'Igna saat peluncuran hari ini.
Musim lalu, Bagnaia sendiri kehilangan gelar juara dunia MotoGP ketiga berturut-turut dari Jorge Martin (Pramac Ducati) musim lalu, meski ia memenangkan 11 balapan grand prix.
Sementara itu, Marquez 'terlahir kembali' dengan tiga kemenangan. Ia juga meraih posisi ketiga dalam kejuaraan dunia selama musim debutnya di Ducati dengan motor Gresini yang berusia satu tahun.
Persaingan Juara Dunia Tetap Ketat
Marquez, 31 tahun, mengincar gelar juara kelas utama ketujuh, yang juga akan menyamai rival beratnya Valentino Rossi, mentor Bagnaia.
Sementara itu, bagi Bagnaia, musim ini adalah kesempatan untuk menuliskan namanya dalam sejarah sebagai rekan setim pertama yang mengungguli Marquez (yang sepenuhnya fit).
Meski berada dalam satu tim, bisa dipastikan persaingan kedua pembalap ini bakal sengit, karena kedua rider ini sama-sama memiliki motivasi untuk menjadi juara dunia.
Hal itu bisa dilihat dari pertarungan mereka di lintasan tahun 2024 yang berujung pada pertarungan fisik lebih dari satu kali, keduanya mengalami kecelakaan setelah tabrakan hebat di Portimao, sebelum Bagnaia menggesekkan roda depannya ke bahu Marquez dalam perjalanannya menuju kemenangan mendebarkan di Jerez.
Advertisement