Dua Truk Tabrakan di Jalan Baluran Situbondo, 4 Orang Luka
Dua truk pengangkut barang tabrakan di Jalan Raya Hutan Baluran Kecamatan Banyuputih Jalur Pantura Situbondo. Akibat tabrakan di jalan raya arus balik Idul Fitri 2023, itu bodi depan dua truk rusak berat.
Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan yang terjadi Kamis 27 April 2023 pagi tersebut. Hanya saja, empat orang penumpang dari dua truk mengalami luka ringan.
Selain itu, tabrakan dua truk sempat membuat macet arus balik kendaraan pemudik Idul Fitri dari arah Timur ke Barat maupun sebaliknya. Itu karena, bodi dua truk terlibat tabrakan melintang di badan Jalan Raya Baluran Situbondo.
"Dua truk tabrakan di Jalan Baluran Jalur Pantura Situbondo itu dikemudikan Sofyan,24 tahun warga Kecamatan Jelbuk Jember dan Ahmad, 33 tahun warga Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan," kata Perwira Pengendali Pospam Baluran Situbondo, Iptu Gatot, Kamis 27 April 2023.
Berdasarkan olah TKP, menurut dia, tabrakan dua truk di jalur arus balik Idul Fitri Pantura Situbondo tersebut, bermulat truk nopol P 9192 UR dikemudikan Sofyan melaju dari arah timur Banyuwangi ke barat. Karena aspal jalan licin setelah sebelumnya diguyur hujan, menyebabkan truk oleng ke kanan.
Saat bersamaan dari arah berlawanan melaju truk nopol N 8507 UT dikemudikan Achmad. Lantaran jarak terlalu dekat, tabrakan adu banteng dua truk tak dapat dihindari. Bodi dua truk rusak parah dan empat orang mengalami luka .
"Dua truk diamankan di Polsek Banyuputih dan empat orang mengalami luka dibawa ke puskesmas terdekat untuk mendapatkan perawatan medis," ungkap perwira satu balok kuning di pundak itu.
Kasatlantas Polres Situbondo AKP Suwarno mengatakan, kecelakaan dua truk tabrakan di Jalan Raya Baluran Pantura Situbondo itu, karena aspal jalan licin setelah sehari sebelumnya diguyur hujan. Sehingga, truk dari arah timur ke barat oleng ke kanan menabrak truk dari arah berlawanan.
"Saya mengimbau pengendara kendaraan roda empat dan roda dua ekstra waspada dan selalu konsentrasi saat melewati Jalan Raya Baluran Pantura Situbondo, karena kendaraan pemudik arus balik meningkat dan banyak titik rawan kecelakaan," kata AKP Suwarno.
Advertisement