Dua Truk Adu Moncong, Sempat Terbakar, Dua Sopir Luka
Dua truk penuh muatan terlibat kecelakaan di Jalan Profesor HAMKA, Kelurahan Kareng Lor, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo, Senin, 25 Novemvember 2024 siang. Akibat kecelakaan ini, dua truk yang terlibat kecelakaan sempat terbakar, dan dua sopir mengalami luka.
Kecelakaan terjadi pukul 11.00 WIB di mana saat itu truk bermuatan gabah Nopol P 9965 GE, yang disopiri Hamidi, 31 tahun, 31 tahun, warga Kabupaten Jember berjalan dari barat ke timur.
Sesampainya di lokasi tepatnya, di depan RSUD Ar-Rozy, diduga sopir kurang konsentrasi. Sehingga truk yang dikemudikan Hamidi oleng ke kanan. Dari arah timur muncul truk bermuatan kayu Nopol K 9220 SB, yang disopiri Arwani, 39 tahun, warga Desa Glejong, Kecamatan Keling, Kabupaten Jepara.
Karena jaraknya terlalu dekat, tabrakan tidak bisa di. Dua truk itu sempat bertabrakan Sementara, dua sopir truk mengalami luka-luka.
"Jadi, awalnya kondisi jalan sepi, kemudian truk bermuatan gabah berjalan dari arah barat. Diduga kelhilangan kendali oleng ke arah kanan dan kemudian menabrak truk dari arah timur," kata Rino, sekuriti RAD Ar Rozy.
Petugas dan sekuriti rumah sakit Ar - Rozy yang melihat kebakaran kemudian memadamkan api dengan alat pemadam yang dimiliki rumah sakit, sembari menguhubungi petugas pemadam kebakaran.
Tak lama setelah itu dua sopir dievakuasi ke IGD RSUD Ar-Rozy. Satu unit mobil damkar tiba dan langsung melakukan pemadman. Selanjutnya, petugas Unit Gakkum Polres Probolinggo Kota yang juga tiba langsung melakukan olah TKP.
"Korban sudah dievakuasi. Yang jelas truk dari arah barat oleng masuk ke jalur ke lajur berlawanan," imbuh Rino.
Sementara, Kanit Gakkum, Ipda Faruk mengatakan, informasi sementara, truk yang berjalan dari arah barat sesampainya di TKP oleng, dan kemudian menabrak truk yang berjalan dari arah timur.
"Setelah kecelakan, kedua sopir yang mengalami luka-luka, langsung dibawa ke RSUD Ar-Rozy, dan untuk mengetahui pasti penyebab kecelakaan, saat ini petugas masih melakukan penyelidikan," katanya.