Dua Tahun Absen, Pemkot Pasuruan Akhirnya Raih Kembali WTP
Setelah dua tahun mendapatkan opini Wajar Dengan Pengecualian (WDP), akhirnya pada hari Selasa tanggal 25 Mei 2021 Pemerintah Kota (Pemkot) Pasuruan berhasil meraih kembali opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2020.
Predikat WTP ini secara langsung diserahkan oleh Kepala BPK Perwakilan Provinsi Jawa Timur, Joko Agus Setyono kepada Wali Kota Pasuruan, Saifullah Yusuf (Gus Ipul) didampingi Wakil Walikota Pasuruan, Adi Wibowo (Mas Adi), Ketua DPRD Kota Pasuruan, Pj. Sekretaris Daerah Kota Pasuruan beserta jajaran Kepala Perangkat Daerah di lingkungan Pemerintah Kota Pasuruan.
Opini WTP dari BPK ini merupakan bagian dari refleksi pemerintah daerah dalam memenuhi prinsip-prinsip good governance dan tata kelola Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) tahun 2020 yang telah sesuai dengan standar akuntansi Pemerintahan.
"Mendapatkan opini WTP adalah kewajiban daerah atas perintah Undang-Undang. Semua daerah memang seharusnya menjadikan WTP sebagai standar," ujar Gus Ipul.
Selain mengucapkan rasa syukur dan terima kasih, dalam kesempatan ini Gus Ipul juga menyampaikan, bahwa opini WTP yang berhasil diraih dapat digunakan sebagai penyemangat sekaligus tantangan untuk berbenah dan membangun Kota Pasuruan lebih baik kedepannya. Lebih lanjut disampaikan dari beberapa hasil catatan BPK untuk Kota Pasuruan akan segera diperbaiki.
"Tetap ada catatan, seperti kekurangan soal pencatatan aset, penatausahaan keuangan daerah dan sebagainya. Itu akan segera kami tindaklanjuti.," ucap Gus Ipul.
Sependapat dengan Gus Ipul, Mas Adi menambahkan, apa yang menjadi PR untuk Kota Pasuruan akan segera ditindak lanjuti dan opini WTP yang berhasil diraih Kota Pasuruan bukanlah hasil kerja sendiri, melainkan kerja keras semua pihak baik Perangkat Daerah dilingkungan Pemkot Pasuruan ataupun Tim BPK.
"Memang masih ada catatan, tapi segera kami selesaikan dalam waktu dekat. Terima kasih, kerjasama dan solid, akhirnya Kota Pasuruan kembali meraih WTP," pungkas Mas Adi.