Dua PMI dari Malaysia Positif Covid-19, 3 Orang Sakit Misterius
Dua Pekerja Migran Indonesia (PMI) yang baru saja pulang dari Malayisia, melalui Bandara Internasional Juanda, yang tiba pada Sabtu, 22 Januari 2022, terkonfirmasi positif Covid-19.
Hal tersebut diungkapkan oleh Jubir Satgas Covid-19 Jawa Timur (Jatim) dr Makhyan Jibril Al-Farabi. Dia mengatakan, dari 129 PMI yang datang dua diantaranya diketahui positif Covid-19.
“Benar ada dua positif Covid-19. Dari 129 PMI yang datang,” kata Jibril, ketika dikonfirmasi, Minggu, 23 Januari 2022.
Saat ini, sampel dari kedua PMI tersebut telah dibawa ke Institute of Tropical Disease (ITD) Universitas Airlangga (Unair) untuk dilakukan pemeriksaan dengan whole genome sequencing (WGS).
“Benar sampelnya akan dikirimkan ke ITD untuk dilakukan sequencing untuk memastikan tipe varian (Covid-19),” jelasnya.
Selain dua terkonfirmasi positif Covid-19, kata Jibril, ada tiga PMI lain yang juga tengah menjalani perawatan. Namun dirinya tidak menjawab ketika ditanya lebih detail penyakit apa yang mereka derita.
“Ada tiga lagi sakit lainnya juga dirawat,” ucapnya.
Sebelumnya, 129 PMI yang pulang dari Malaysia baru saja tiba di Bandara Internasional Juanda melalui Terminal 2 Kedatangan Internasional, Sabtu, 22 Januari 2022.
Jadwal kedatangan para PMI dari Malaysia yang menggunakan maskapai Malaysia Airlines tersebut terhitung lebih cepat dari jadwal semula yang diperkirakan tiba pada Rabu, 26 Januari 2022.
"Hari Sabtu sebanyak 129 PMI termasuk anak-anak dan bayi datang dari Negara Malaysia. Insya Allah kami siap membantu memfasilitasi PMI,” kata Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa, Minggu, 23 Januari 2022.
Khofifah mengatakan, ratusan PMI tersebut langsung melakukan tes swab PCR saat tiba di Juanda, dengan antrean maksimal satu jam. Saat menunggu hasilnya keluar, mereka dilarang makan dan minum.
"Hal-hal yang berkaitan dengan swab PCR-nya dan seterusnya, sudah ada di dalam tim pengananan yang dikoordinasikan BNPB (Badan Nasional Penganggulangan Bencana),” jelasnya.
Advertisement